Setiap pasangan yang sudah menikah, tentu menginginkan hubungan yang awet, langgeng, dan juga tetap harmonis. Namun, di setiap hubungan pasti akan ada masalah yang harus dihadapi dan diselesaikan bersama-sama, salah satunya soal perselingkuhan.

Sayangnya, masih banyak pasangan yang memilih untuk mendua. Umumnya, suami yang berslingkuh karena ekspektasinya enggak tercapai, ada juga yang awalnya hanya ingin bertukar cerita, tapi lama-kelamaan justru memiliki hubungan di belakang istri.

Meski banyak faktor yang memengaruhi seseorang melakukan perselingkuhan, tapi enggak semua bisa disamaratakan. Setiap orang yang berselingkuh memiliki alasannya masing-masing. Makanya, sebagai istri kamu harus mengetahui tanda-tanda pasangan yang berselingkuh. Apa kamu sudah tahu tanda-tandanya?

Menurut Psikolog Klinis, Karina Delicia, orang yang berselingkuh biasanya berubah menjadi enggak terbuka, berbeda dari kebiasaannya sehari-hari, dan ada perubahan perilaku pada orang yang melakukan peselingkuhan.

“Orang yang selingkuh itu rata-rata dia akan memiliki perasaan bersalah dan juga ada perasaan kesepian. Jadi, kalau orang memiliki perasaan bersalah pasti ada perbedaan perilaku, seperti menjadi kikuk atau gelagapan saat diajak berbicara,” ujar Karina saat diwawancarai HerStory.co.id.

Lebih lanjut, Psikolog Klinis Karina Delicia juga memberikan tips untuk mengendalikan emosi saat tahu kalau pasangan berselingkuh. Apa saja, ya? Yuk, simak baik-baik, ya!

Relaksasi pernapasan

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menenangkan diri terlebih dahulu. Cobalah untuk melakukan relaksasi pernapasan agar menjadi lebih tenang. Kalau sudah tenang, kamu bisa menyikapi masalah dengan baik.

“Tenangin diri dulu, kalau aku menyarankan untuk relaksasi pernapasan, yaitu tarik napas empat hitungan, tahan tujuh hitungan, dan keluarkan delapan hitungan. Lakukan satu kali, kalau masih belum tenang dua kali, dan seterusnya sampai tenang,” kata Karina. 

Bicara dengan pasangan

Dalam segala situasi, komunikasi dengan pasangan itu menjadi suatu hal yang sangat penting. Kamu juga butuh meminta penjelasan soal perselingkuhan atau masalah yang terjadi. 

“Kita perlu juga memberikan kesempatan kepada pasangan untuk memberikan penjelasan, lalu komunikasikan semuanya, artinya mengapa dan bagaimana hal itu bisa terjadi. Itulah pertanyaan yang perlu mendapatkan jawaban,” ungkap Karina.

Nah, itulah dua cara mengendalikan emosi saat mengetahui pasangan berselingkuh. Karina Delicia juga menjelaskan kalau hal yang terpenting untuk dilakukan adalah menenangkan diri dengan melakukan relaksasi pernapasan.

“Ketika kamu mengetahui pasangan selingkuh, cukup tenangkan diri dulu. Ketika sudah bisa berpikir jernih, baru kamu bisa berpikir, ‘Aku harus ngobrol’, ‘Aku harus diam’, atau ‘Aku harus pergi ke professional,” jelas Karina.

“Cuma yang pasti apapun yang dia pikirkan atau rasakan harus dikomunikasikan dengan pasangannya. Pasangannya berhak tahu apa yang terjadi pada dirinya,” tandasnya.