Menu

Sering Mengonsumsi Obat Simvastatin untuk Turunkan Kolesterol? Begini Faktanya!

13 September 2021 20:45 WIB

Ilustrasi kolesterol dalam tubuh. (Pinterest/Edited by herstory)

HerStory, Depok —

Simvastatin adalah obat untuk menurunkan kadar kolesterol dan lemak jahat (seperti LDL, trigliserida) dalam darah. Obat ini juga dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL) dalam darah sehingga mencegah penyakit jantung dan stroke.

Simvastatin termasuk dalam golongan obat statin. Golongan obat yang berfungsi menurunkan kolesterol serta menjaga kestabilan sumbatan pada pembuluh darah. Supaya lebih jelas, berikut fakta tentang obat simvastatin.

Simvastatin adalah obat yang berfungsi menurunkan kadar kolesterol dan lemak jahat dalam darah. Obat yang termasuk golongan statin ini juga dapat meningkatkan kolesterol baik dalam darah sehingga mencegah penyakit jantung dan stroke.

Ada dua jenis kolesterol dalam tubuh, yaitu HDL (lemak baik) dan LDL (lemak jahat). LDL sering dianggap sebagai lemak jahat karena mudah menempel di dinding pembuluh darah dan menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah (aterosklerosis).

Akibatnya, berisiko menimbulkan stroke dan serangan jantung. Cara kerja simvastatin adalah menghambat enzim pembentuk kolesterol jahat sehingga kadar kolesterol dalam darah berkurang.

Dosis dan Aturan Mengonsumsi Simvastatin

Simvastatin tersedia dalam bentuk tablet dengan kandungan 5 mg, 10 mg, 20 mg, 40 mg, dan 80 mg. Simvastatin juga tersedia dalam bentuk sirup bagi pasien yang mengalami kesulitan menelan.

Dosis pemakaian obat ini tergantung pada kadar kolesterol, kondisi kesehatan, serta seberapa tinggi risiko pasien untuk terkena penyakit jantung dan stroke. Dosis simvastatin yang biasanya diberikan oleh dokter untuk penderita kolesterol tinggi adalah 10-40 mg, satu kali sehari. Perlu diingat, penggunaan obat ini harus sesuai resep dari dokter.

Sementara itu, dosis simvastatin untuk anak-anak hingga saat ini belum ada bukti penelitian yang menjelaskan keamanan dan efektivitas obat ini untuk anak-anak di bawah 18 tahun. Pemberian obat simvastatin untuk anak-anak harus dilakukan di bawah pengawasan dokter.

Efek Samping Obat Simvastatin

Sebagian besar obat-obatan dapat menyebabkan efek samping pada orang-orang tertentu setelah dikonsumsi. Hal tersebut juga berlaku pada obat simvastatin.

Efek samping ringan dari simvastatin adalah:

  • sakit kepala
  • nyeri sendi, nyeri otot ringan
  • konstipasi, sakit perut atau masalah pencernaan, mual ringan
  • ruam kulit ringan
  • masalah tidur (insomnia)
  • gejala flu seperti hidung tersumbat, bersin-bersin, sakit tenggorokan

Berhenti minum obat ini dan hubungi dokter segera jika mengalami efek samping simvastatin yang cukup serius seperti di bawah ini:

  • nyeri otot tanpa sebab, linu, atau lemah
  • kebingungan, masalah dengan daya ingat
  • demam, kelelahan yang tidak biasa, dan urin berwarna gelap
  • sakit atau panas saat buang air kecil
  • pembengkakan, buang air kecil sedikit atau tidak sama sekali
  • rasa haus yang meningkat, frekuensi buang air kecil meningkat, kelaparan, mulut kering, kulit kering, penglihatan buram, penurunan berat badan
  • mual, sakit perut bagian atas, gatal-gatal, hilang nafsu makan, tinja berwarna lumpur, jaundice (kulit dan mata menguning)

Tidak semua orang mengalami efek samping tersebut. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di atas. Namun, jika khawatir mengenai efek-efek samping tersebut, konsultasikan kepada dokter.