Ilustrasi seorang wanita yang memelihara kucing. (Freepik/lookstudio)
Selain karena menggemaskan dan menjadi hewan yang paling dimuliakan bagi umat muslim, memelihara kucing ternyata memiliki manfaat baik bagi kesehatan, lho.
Kucing menjadi salah satu hewan yang paling banyak dipelihara manusia selain anjing. Hewan yang kini akrab disebut anabul (anak bulu) ini memiliki banyak jenis dan ras.
Ras yang paling banyak dipelihara diantaranya Persia, Angora, Turkish, Maine Coon, dan Scottish Fold.
Badannya yang mungil dengan bulunya yang lebat menjadi salah satu daya tarik banyak yang memelihara kucing. Serta kucing juga termasuk ke dalam hewan yang mudah untuk dilatih, jadi enggak terlalu ribet ngurusnya.
Dilansir dari berbagai sumber (11/10/2021), berikut 5 manfaat memelihara kucing bagi kesehatan yang salah satunya ini menurukan risiko penyakit jantung.
Stres termasuk ke dalam masalah kesehatan mental yang tak bisa disepelekan. Ternyata, dengan memelihara kucing dapat menurunkan stres dan merasakan efek positif bagi kehidupan karena merasa memiliki teman dekat yang selalu ada.
Bahkan kucing sendiri bisa merasakan emosi dari pemiliknya sehingga ia pun bisa membantu untuk menghibur. Tanpa disadari pun, mengelus kucing memberikan efek ketenangan.
Melihat kucing yang bisa membantu dalam menangani stres, hal ini juga berdampak bagi kesehatan jantung pemiliknya. Mengingat kondisi stres dapat meningkatkan tekanan darah yang bisa berdampak pada masalah jantung.
Sebuah studi menyebutkan 30 persen pemilik kucing dalam kurun waktu 1 dekade memiliki tingkat risiko serangan jantung daripada mereka yang tak memiliki kucing.
Anak yang sudah dikenalkan dengan kucing secara tak langsung akan membentuk antibodi secara alami. Sehingga anak pun memiliki risiko kecil mengalami infeksi, gangguan pernapasan bahkan mengurangi alergi.
Anak dengan kebutuhan khusus ternyata bisa mendapatkan lebih banyak manfaat dari memelihara kucing. Selain bisa menemaninya untuk bermain, kucing tersebut dapat membantu meningkatkan kemampuan sosialisasi serta kepercayaan dirinya.
Tidur bersama kucing bisa meningkatkan kualitas tidur terutama bagi wanita. Menurut studi yang dilakukan oleh Mayo Clinic Center for Sleep Medicine, sebanyak 41 persen orang pada penelitian tersebut menunjukkan adanya peningkatan kualitas tidur yang nyenyak bersama hewan peliharaan.
Hal ini bisa jadi dikarenakan dengkuran dari kucing mampu merelaksasikan otot dan sendi manusia.
Sebagaimana yang disampaikan oleh sebuah studi bahwasannya fruekuensi getaran antara 18-35 Hz memiliki efek baik untuk persendian. Dan dengkuran kucing berada pada frekuensi getaran kisaran 20-145 Hz.