Penyakit mata kering merupakan suatu kondisi ketika air mata enggak bekerja dengan baik untuk melumasi mata. Penyakit mata kering ini juga disebabkan oleh banyak faktor. Sudah tahu belum apa saja penyebabnya?

Orang yang menderita penyakit mata kering disebabkan oleh faktor lingkungan, seperti debu, kering, berangin, dan asap rokok. Selain itu, bisa juga disebabkan oleh riwayat operasi mata, penggunaan obat tertentu, pemakaian lensa kontak, terlalu lama menatap layar gadget, dan penyakit metabolik, seperti diabetes melitus

Spesialis mata di JEC Eye Hospitals and Clinics, Dokter Damara Andalia, SpM, menjelaskan beberapa gejala yang bisa dirasakan seseorang saat dirinya mengalami mata kering.

Gejala yang bisa dirasakan, seperti ada yang mengganjal di mata, mata sering merah, berair, terasa kering, ada sensasi berpasir, ada kotoran di mata, area mata terasa lengket, dan jadi lebih sering mengucek mata.

Namun, kalau kamu enggak merasakan ada gejala penyakit mata kering, itu bukan berarti kamu terbebas dari risiko mata kering. Menurut penelitian di Rumah Sakit JEC, hanya 40 persen pasien penyakit mata kering yang memiliki gejala, sedangkan 60 persennya enggak memiliki gejala.

"Oleh karena itu, gejala saja enggak bisa diandalkan dalam menilai penyakit mata kering atau dry eye karena dapat berujung pada diagnosis dan penanganan yang enggak optimal," ujar dr. Damara Andalia.

Lebih lanjut, dr. Damara juga menjelaskan beberapa bahaya yang bisa ditimbulkan apabila penyakit mata kering ini enggak ditangani dengan serius. 

Penurunan kualitas hidup sehat

Kalau penyakit mata kering ini enggak ditangani dengan baik, maka penderitanya enggak bisa beraktivitas dengan optimal karena ada rasa enggak nyaman di bagian mata. Selain itu, seseorang juga bisa jadi bergantung pada obat-obatan.

Kerusakan permukaan mata akibat infeksi

Selanjutnya, penderita penyakit mata kering yang mengabaikan bisa berbahaya dan menimbulkan kerusakan pada permukaan mata karena peradangan atau infeksi. Kerusakan mata bisa bersifat ringan sampai berat, temporer sampai permanen.

Nah, untuk mengobatinya, kamu bisa melakukan beberapa cara, seperti menghindari gaya hidup yang dapat memicu penyakit mata kering (menatap layar monitor atau handphone terlalu lama dan paparan AC terlalu lama) dan menerapkan 20/20/20 rule, yaitu mengistirahatkan mata setiap 20 menit dengan mengalihkan mata atau melihat objek sejauh 20 kaki selama 20 detik.

Kamu juga bisa melakukan self treatment untuk pengobatan penyakit mata kering. Apa saja? Yuk, catat, ya!

1. Kompres hangat pada kelopak mata
2. Menjaga higien kelopak mata
3. Konsumsi air yang cukup
4. Mengubah kebiasaan yang memerlukan atensi visual

Itulah gejala, dampak, dan juga cara pengobatan penyakit mata kering yang perlu kamu tahu. Semoga bermanfaat, ya!