Menu

Sering Dipojokin Supaya Murtad, Pacar Agnez Mo Beri Sindiran ke Haters: Orang Toxic!

13 Oktober 2021 11:35 WIB

Agnez Mo dan Adam (Instagram/ryoshiadam)

HerStory, Depok —

Fans Agnez Mo nampaknya masih belum memberikan restu pada Adam Rosyadi. Salah satu pemicunya karena perbedaan agama diantara Agnez dan perbedaan usia mereka terpaut 13 tahun lebih muda.

Bersamaan dengan itu, muncul rumor kalau Adam berniat pindah agama demi cinta. Bahkan beredar isu masa lalu kalau sang ibu yang kini berhijab itu dulunya mualaf.

Awalnya, Adam mencoba bersabar. Namun ia kini seolah ingin menyindir kaum toxic yang terus "memaksa" dirinya mengikuti keyakinan agama Agnez. Melalui akun Instagramnya, Adam seolah menegaskan kalau seseorang tak perlu merasa bersalah jika jadi korban kaum toxic.

"Reminder : when someone is toxic, remember it's not about you. It's a reflection of their inner state (Pengingat, ketika seseorang itu toxic (negatif) , ingat itu bukan tentang kamu. Ini adalah cerminan dari keadaan batin mereka)," sindir Adam.

Tak disangka, Agnez bersorak memberi dukungan di kolom komentar. Emoji yang diunggah Agnez ini juga memicu dukungan dari fans. Banyak yang meminta Adam dan Agnez mengabaikan nyinyiran haters.

"Terlepas dari isu setingan atau gak ... but aq sukak couple ini" puji netizen. "Jgn mikirin yg ga layak buat dipikirin, otak kita punya RAM terbatas. Semangat.. yuk bisa yuk," ujar yang lain.

"Krn kamu anak baik rejekimu jg baik, bisa bertemu dan dicintai oleh artis besar sprt Agnez. Semoga cita cita besarmu utk bisa go international bareng Agnez tercapai, amiiinnnn. GBU Agnez Adam," tulis seorang netizen.

Disisi lain, Agnez dulunya menegaskan kalau ia mencari sosok pria yang takut pada Tuhan. Penyanyi cantik ini juga tak memandang materi tapi fokus pada kepribadian calon pria idamannya.

"Aku pengen orang yang dia harus takut sama Tuhan dan harus hidup dalam Tuhan. Bukan cuma ke gereja doang atau baca Alkitab doang, tapi dia benar-benar menjalani apa yang Tuhan mau dari hidup kita," ujar Agnez.

"Makanya aku hati-hati banget. Omong kosong kalau aku gak punya pengalaman jelek. Pengalaman yang membuat aku belajar, membuat kesalahan, membuat aku belajar bahwa semua orang yang di sekitar kita harus seimbang, bukan dari materi, tapi masalah visi, misi, agama, moralnya, pintarnya," sambungnya.

Share Artikel:

Oleh: Adeline Kinanti