Menu sarapan. (Unsplash/Element5 Digital)
Beauty, apa menu sarapan favoritmu?
Ingat ya Beauty, menu sarapan yang sehat itu harus terdiri dari serat, protein, lemak baik, dan karbohidrat sebagai sumber energi.
Jadi, gak semua makanan tenyata cocok dijadikan menu sarapan. Ada beberapa makanan yang harus kamu hindari.
Biasanya, jenis makanan ini bukannya menambah energi untuk aktivitas seharian, malah membuat kamu lemas dan gak fit seharian. Bahkan, bisa juga memicu penyakit berbahaya lho!
Penasaran makanan apa saja yang harus dihindari saat sarapan? Berikut ini HerStory rangkum dari berbagai sumber, yuk simak!
Sereal termasuk menu sarapan yang populer bagi anak-anak dan orang dewasa. Pasalnya, penyajiannya praktis dan diklaim kaya kandungan gandum dan serat.
Padahal, sereal ini hanya mengandung sedikit gandum dan serat, Lho! Tak hanya itu, sereal juga tinggi kandungan gula. Bahkan, studi tahun 2011 yang diterbitkan Environmental Working Group menyebut satu mangkuk sereal setara dengan tiga butir kue cokelat.
Sebagian orang pasti selalu menyajikan jus buah kemasan dalam menu sarapannya. Nah ternyata, risiko yang bisa didapat dari seringnya mengonsumsi jus buah kemasan adalah obesitas, diabetes tipe 2, serta penyakit lainnya. Aduh!
Tahu gak Beauty, pada 2015 lalu WHO memperingatkan bahwa daging olahan atau daging yang diproduksi secara komersial seperti sosis, bisa menyebabkan kanker. Oleh karena itu, daging olahan termasuk makanan yang dilarang untuk sarapan.
Penelitian lain juga menyebut sarapan sosis, nugget, serta bacon meningkatkan risiko sakit jantung sebesar 42 persen. Selain jantung, konsumsi daging olahan untuk sarapan juga meningkatkan risiko kegemukan. Alamak!
Siapa yang senang sarapan dengan waffle dan pancake? Kalau ini jadi favorit kamu, sebaiknya kurangi sekarang juga ya! Sebabnya, menurut beberapa penelitian, kandungan tepung terigu dalam makanan tersebut bisa menjadi penyebab resistensi insulin dan obesitas, lho!
Ah, menu ini juga pasti jadi favorit sebagian orang. Kue-kue manis seperti donat, pastry, dan muffin, juga sebaiknya dihindari saat sarapan ya, Beauty. Sebabnya, proses penggorengan kue ini tinggi kalori, namun rendah kualitas gizi.
Efek lainnya mengonsumsi kue-kue manis ini juga bisa bikin kamu kelaparan sebelum jam makan siang, karena gula yang terdapat pada kue tersebut merupakan sumber karbohidrat yang terlalu sederhana, lho!
Kamu pasti suka mengonsumsi roti baik dengan selai maupun krim agar menambah rasa lezat kan, Beauty. Padahal, sebaiknya mengonsumsi roti dengan tambahan gula seperti ini gak dilakukan saat sarapan. Karena, makanan ini tinggi kalori, juga rendah serat dan protein.
Granola biasanya hadir dalam bentuk batangan yang sudah dalam kemasan. Namun, sejumlah produk granola sayangnya mengandung gula tinggi. Jadi, sebaiknya hindari ya, Beauty!
Bagi kamu yang sedang diet, biasanya memilih makanan ber label gluten-free karena dianggap sehat. Memang gak ada salahnya sih Beauty, tapi pada beberapa kasus malah bisa membuat protein dan serat yang didapat menjadi lebih rendah untuk tubuh.
Yogurt sebenarnya baik untuk sarapan, tapi sebaiknya kamu pilih yogurt yang plain atau tanpa rasa.
Karena, jka kamu memilih yogurt dengan berbagai rasa, bisa dipastikan yogurt tersebut ditambahkan kandungan gula, sehingga gak baik dikonsumsi saat sarapan.
Ingat ya, Beauty, oatmeal instan memiliki rasa tambahan yang sering kali berasal dari aditif buatan dan gula tambahan. Jadi, jelas kenapa menjadi makanan yang dilarang untuk sarapan. Ya, karena proses dan kandungan tambahannya.
Jangan sampai salah pilih menu sarapan lagi ya, Beauty! Semoga informasinya bermanfaat ya!