Ilustrasi pasangan suami istri yang sedang berhubungan intim. (Google/Edited by HerStory)
Moms tahu gak, tidur tanpa busana dengan Dads nyatanya mendatangkan banyak keuntungan, lho.
Tak hanya mempererat hubungan kamu dengan Pak Suami, tapi juga bisa membuat tubuh lebih sehat dan awet muda juga, lho.
Nah Moms, penasaran apa saja manfaat tidur telanjang bagi pasangan suami istri? Kali ini HerStory telah merangkumnya dari berbagai sumber. Yuk simak!
Tahu gak Moms, manfaat pertama tidur tanpa berpakaian adalah meningkatkan keintiman bagi pasangan suami istri. Kontak fisik seperti sentuhan lembut dan pelukan dapat memberikan kehangatan dan perasaan nyaman.
Kontak kulit memicu pelepasan oksitosin atau yang biasa disebut sebagai 'hormon cinta'. Penelitian menujukan bahwa meningkatnya kadar oksitoksin dapat membuat kita lebih peka terhadap berbagai emosi.
Ternyata tidur dengan mengenakan pakaian, punya risiko tersendiri, lho! Risiko tersebut adalah terkena infeksi jamur. Hal ini dapat terjadi apabila baju yang kita kenakan sewaktu tidur kurang bersih sehingga menyebabkan baju menjadi lembab dan jadi sarang pertumbuhan jamur.
Oksitoksin juga dapat membuat tubuh semakin rileks, dengan begitu kita akan mendapat tidur yang lebih nyenyak. Saat tidur nyenyak, tubuh memproduksi hormon stres kortisol lebih sedikit. Dengan mengurangi stres, kita akan terhindar dari risiko penyakit berbahaya seperti tekanan darah tinggi, stroke, bahkan serangan jantung.
Tidur telanjang tanpa pakaian membuat kita lebih nyaman dan percaya diri dengan tubuh sendiri. Selain itu, hal ini juga menunjukan bahwa kita merasa terbuka dengan pasangan.
Karena temperatur tubuh kita menurun saat gak pakai baju, tentu akan membuat tidur kita lebih berkualitas. Nah, dengan tidur yang cukup dan berkualitas, maka akan semakin banyak kesempatan kita untuk menurunkan berat badan.
Tidur telanjang juga merupakan cara yang bagus untuk berhubungan dan meningkatkan harga diri. Satu studi menemukan bahwa menghabiskan waktu telanjang membantu meningkatkan harga diri dan citra tubuh secara keseluruhan, yang jelas merupakan kemenangan ketika datang untuk merangkul cinta diri sendiri.
Dengan tidur telanjang, seluruh metabolisme tubuhmu akan semakin lancar. Semua udara bisa bersirkulasi dengan baik sehingga memperlancar peredaran darah. Hormon di dalam tubuhmu pun ikut diproduksi dengan lancar sehingga membantu membakar lemak dalam tubuh. Tentunya, semua itu bisa membuat terlihat lebih muda. Sel-sel dalam tubuh akan beregenerasi sehingga membantu melembutkan kulit, menghilangkan flek hitam, dan bisa meminimalisir kerutan di wajah.
Menurut riset, tidur telanjang mampu menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2, lho Moms. Sebabnya, tidur tanpa busana bisa meningkatkan kualitas tidur dan menurut riset bisa menurunkan kedua penyakit kronis ini, Moms.
Menurut ahli, tidur tanpa busana memberikan vagina kesempatan untuk 'bernapas' dan tentu saja bisa membantu kesehatannya. Karena celana dalam yang ketat dan penuh dengan keringat bisa membuatmu berisiko terkena infeksi jamur karena umumnya jamur tumbuh di lingkungan yang hangat dan lembab.
Nah Moms, ternuata wanita bukan satu-satunya yang bisa mendapat manfaat dari tidur telanjang. Pria yang melaporkan memakai celana boxer memiliki konsentrasi sperma yang lebih tinggi dan jumlah sperma total dibandingkan mereka yang mengenakan pakaian ketat. Tidur telanjang adalah cara yang bagus untuk menjaga testis tetap dingin dan pada suhu optimal untuk kesehatan sperma.
Menurut Mic.com, tidur telanjang mempengaruhi produksi hormon kortisol yang dapat menekan respon imun sehingga kadar oksitosin jauh lebih meningkat dan memberi efek positif pada tekanan darah dan kekebalan tubuh.
Tidur gak pakai sehelai benang memungkinkan udara yang masuk ke tubuhmu dengan baik. Sehingga panas tubuh pun dapat terdistribusi dengan baik. Hal ini akan membuat kamu bangun di pagi hari dengan lebih segar karena nggak berkeringat.