Diet paleo jadi salah satu pilihan pola hidup yang banyak digemari orang. Diet ini dikenal sebagai diet ala orang purba sebab memakan makanan utuh (whole food). 

Pola hidup ala orang purba ini disebut mampu mengurangi risiko diabetes, obesitas, dan penyakit jantung. Nah, penasaran gak bagaimana pola makan diet paleo? Yuk, simak artikel yang sudah Herstory rangkuman dari berbagai sumber berikut.

• Daging: Sapi, kambing, ayam, kalkun, babi, dan lain-lain
• Ikan dan seafood: Salmon, udang, kerang, dan usahakan ikan yang masih segar
• Telur: Telur yang dilabeli omega-3
• Sayuran: Brokoli, kale, bawang bombai, wortel, dan tomat
• Buah-buahan: Apel, pisang, jeruk, pir, alpukat, stroberi, dan bluberi
• Umbi-umbian: Kentang, ubi, dan lobak
• Kacang dan biji-bijian: Almond, walnut, hazelnut, biji bunga matahari, dan biji labu
• Lemak dan minyak sehat: Minyak zaitun, minyak kelapa, dan minyak alpukat
• Garam dan rempah: Garam laut, bawang, kunyit, dan rosemary

Itu dia bahan makanan organik yang diterapkan dalam diet pada masa Paleolitikum. Jika menurut kamu sulit untuk mendapatkan makanan tersebut, kamu boleh kok menikmati makanan lain.

Dalam diet paleo gak ada aturan yang membatasi kamu untuk mengonsumsi makanan tertentu. Yang terpenting adalah menghindari makanan olahan dan diganti ke makanan alami atau organik.

Namun, ada baiknya hindari makanan kurang sehat ya, Beauty. Berikut beberapa makanan yang sebaiknya kamu hindari, ya.

• Gula dan sirup jagung fruktosa: Minuman bersoda, jus buah, gula, permen, produk pastry, dan es krim
• Produk olahan gandum seperti roti, pasta, gandum, dan barley
• Legume: Kacang-kacangan, lentil, dan sejenisnya
• Olahan susu: Susu rendah lemak tidak dianjurkan untuk yang sedang diet paleo karena membutuhkan susu yang tinggi lemaknya, seperti keju dan mentega.
• Minyak sayur: Minyak kedelai, minyak bunga matahari, minyak jagung, minyak biji kapas, dan lainnya
• Lemak trans: Lemak ini ditemukan di dalam margarin dan makanan olahan
• Pemanis buatan: Aspartam, siklamat, dan sakarin.
• Makanan olahan: Semua makanan yang memiliki zat aditif berlebih serta makanan yang berlabel “diet” atau “low-fat” termasuk makanan pengganti buatan