Ilustrasi pasangan yang sedang berhubungan intim. (Unsplash/Edited by HerStory)
Beauty, banyak orang yang beranggapan bahwa bercinta dan hubungan seksual adalah hal yang sama. Istilah yang sama-sama digunakan untuk mendefinisikan bentuk keintiman seksual pasangan ini ternyata memiliki makna yang berbeda lho!
Para pakar mengungkapkan bahwa bercinta itu melibatkan perasaan, sementara hubungan seks lebih kepada penetrasi seks seakadar untuk melepaskan hasrat.
Selain itu, dari beberapa sisi, bercinta dan hubungan seks juga terdapat perbedaan, yakni:
Ketika pasangan bercinta motivasi mereka adalah terkoneksi secara emosional dengan pasangan. Kendati demikian, bagi pasangan yang sedang bercinta, mencapai klimaks tetaplah menjadi hal yang penting.
Sementara itu, bagi pasangan saat berhubungan seks, motivasi mereka adalah bagaimana caranya melepaskan hasrat seksual dan mendapatkan orgasme.
"Kamu tahu kalau kamu sedang bercinta ketika kamu meresapi apa pun yang orang ini lakukan pada tubuhmu. Cara dia mencium, aroma tubuhnya, teknik seksual. Kalian punya chemistry, dan segalanya terasa menggebu. Artinya ada percikan (cinta)," jelas seksolog dan terapis seks Gigi Engle, seperti dilansir Elite Daily.
Hubungan seks umumnya enggak melibatkan perasaan lho, Beauty. Pasalnya, tujuan mereka hanya untuk pemenuhan kebutuhan biologis semata. Sedangkan bercinta, pasangan baik pihak wanita, pria atau keduanya, akan merasakan dirinya rapuh secara emosional. Rapuh di sini bukan berarti dia jadi lemah atau insecure. Tapi ada perasaan terdalam yang membuncah, saking intensnya, membuat dia mengeluarkan air mata ketika bercinta.
Pembicaraan pasangan yang bercinta dan berhubungan seks juga bisa dibedakan. Pasangan yang berhubungan seks biasanya lebih memilih percakapan yang berkorelasi pada seksualitas atau dirty talk.
Komunikasi saat pasangan bercinta lebih dalam dari itu. Selain 'dirty talk', pasangan juga saling mengungkapkan perasaan cinta yang lebih emosional. Bercinta membuat pasangan lebih terbuka dengan hatinya masing-masing.