Untuk beberapa orang, sangat mustahil untuk mencegah ataupun menerka-nerka pasangan yang akan selingkuh dalam suatu hubungan. Tapi ternyata, ada beberapa hal yang bisa kamu tahu dan jadikan acuan untuk mencegah perselingkuhan.

Menurut Profesor Psikologi di University of New Brunswick Lucia O'Sullivan, orang-orang yang mengelola ketertarikan pada orang-orang di luar hubungan lebih mungkin untuk tetap setia.

"Secara alami, manusia selalu dihadapkan pada orang lain yang tampak lebih menarik. Jika ingin menjadi monogami, kamu harus menghindari bertindak berdasarkan naluri itu," kata O'Sullivan, dikutip AKURAT.CO pada Kamis, (11/11/2021). 

Pada saat mengomunikasikan ketertarikan kepada orang lain itu, baik secara verbal atau sebaliknya, artinya kamu membuka pintu untuk selingkuh. 

"Itu sebabnya orang-orang berpasangan yang bertindak berdasarkan ketertarikan mereka pada orang lain, bahkan secara halus, dapat tergoda untuk selingkuh, kata O'Sullivan.

Ada tiga strategi yang umum digunakan pasangan monogami untuk tetap setia, di antaranya:

• Fokus pada pasangan dan betapa hebatnya dia, yang berarti secara konsisten berinvestasi dalam hubungan melalui kencan malam dan bentuk keintiman lainnya.
• Fokus pada kualitas negatif atau menjengkelkan ketika dihadapkan pada seseorang yang dianggap menarik di luar hubungan.
• Memikirkan akibat dari perselingkuhan dan semua yang akan hilang jika tak setia.

Meskipun teknik ini dapat membantu, O'Sullivan mengatakan bahwa kamu dan pasangan juga harus mau berkomunikasi tentang definisi perselingkuhan. Penelitian menunjukkan orang biasanya tak membahas apa arti "selingkuh" ketika memasuki hubungan baru. Padahal hal ini penting untuk dibicarakan. 

"Karena setiap orang memiliki pendapat yang berbeda tentang apa yang dimaksud dengan selingkuh, itu mengarah pada miskomunikasi dan masalah hubungan di kemudian hari, kata O'Sullivan.

"Mencintai dari jauh adalah satu hal, tetapi mengomunikasikannya adalah satu hal, karena mengomunikasikannya berarti membuka pintu (perselingkuhan)," imbuhnya. 

Lebih lanjut, O'Sullivan mengatakan bahwa orang-orang yang memperhatikan pola ini dalam diri mereka, tetapi ingin berhenti, harus lebih sadar akan pikiran dan tindakan saat merasakan dorongan untuk bertindak di luar hubungan. Dengan lebih banyak latihan, kamu  dapat menggunakan strategi ini untuk terhindar dari aksi perselingkuhan.