Kehadiran beragam produk kecantikan dapat membantu untuk menunjang penampilan. Kendati begitu, terlalu sering menggunakannya justru bisa berdampak buruk. 

Menjaga penampilan memang penting dan dengan menggunakan kosmetik juga bisa menambah rasa percaya diri seseorang.

Namun, ternyata ada beberapa produk kecantikan yang tak boleh digunakan terlalu sering karena bisa berbahaya bagi kesehatan.

Bahkan beberapa di antaranya bisa jadi produk yang wajib Beauty gunakan dalam keseharian, oleh karena itu, penting untuk menyimak daftar produk tak baik tersebut.

Berikut ini 5 produk kecantikan yang berbahaya jika digunakan terlalu sering.

1. Primer Makeup

Primer digunakan untuk memberi lapisan dasar di kulit wajah sebelum penggunakan produk kosmetik lainnya sehingga sering digunakan setiap hari untuk mendapat hasil akhir yang flawless.

Namun, sebagian besar primer ternyata mengandung silikon yang bisa membahayakan kulit. Jadi, sebaiknya tidak digunakan dengan sering dan harus membersihkan dengan baik setelah menggunakannya.

2. Petroleum Jelly

Beauty mungkin sudah tak asing dengan nama petroleum jelly, bahkan bisa andalan untuk mengatasi berbagai masalah kulit.

Namun, petroleum jelly ternyata bisa membuat lapisan yang mencegah kelembapan atau sirkulasi udara sehingga membuat kulit lebih kering dari sebelumnya.

3. Sikat Pembersih Wajah

Membersihkan wajah menjadi proses terpenting dalam merawat kulit. Beberapa orang bahkan gemar menggunakan sikat pembersih karena memberikan perasaan puas dan bersih.

Namun, sikat pembersih tak dianjurkan untuk sering digunakan karena bisa membuat kulit menjadi kering bahkan berjerawat.

4. Eyelash extension

Sambung bulu mata atau eyelash extension mungkin menjadi jalan tengah terbaik bagi Beauty yang tak mau repot pasang bulu mata palsu setiap hari.

Namun, penggunakan eyelash extension terlalu sering justru bisa merusak bulu mata alami karena penggunaan lemnya.

5. Body Scrub

Body scrub biasanya menjadi bahan eksfoliator pilihan banyak orang untuk membantu mengangkat sel kulit mati.

Namun, sebaiknya tak dilakukan terlalu sering karena saat tak ada lagi sel kulit mati yang bisa diangkat, scrub justru bisa merusak kolagen alami kulit.