Covid-19 varian Omicron semakin merajalela dan menyebar sangat cepat. Maka dari itu, masyarakat perlu terus menaati protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi serta vaksin booster Covid-19.

Masyarakat dianjurkan untuk melakukan vaksinasi booster Covid-19. Pasalnya, vaksin booster dapat menurunkan risiko rawat inap di rumah sakit akibat terinfeksi varian Omicron.

Vaksin booster juga perlu dilakukan sebagai bentuk usaha adaptasi masyarakat yang hidup di masa pandemi Covid-19 demi kesehatan jangka panjang.

Melansir dari laman covid19.go.id, jenis vaksin booster yang diberikan akan disesuaikan dengan riwayat vaksin primer serta mempertimbangkan ketersediaan vaksin di layanan vaksinasi.

Biasanya, setelah melakukan vaksinais booster, sebagian orang akan mengalami efek samping atau kerap disebut dengan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

KIPI merupakan reaksi yang muuncul setelah pemberian vaksinasi Covid-19 dan menjadi hal yang wajar sebagai bentuk respons tubuh dalam membentuk kekebalan.

Lantas, apa yang harus dilakukan saat merasakan efek samping setelahh vaksin booster Covid-19?

Cara mengatasi efek samping vaksin booster 

Berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi beberapa efek samping yang muncul setelah menerima vaksin booster Covid-19. Catat, ya!

1. Segera beristirahat pasca vaksinasi
2. Jika muncul demam, minum obat sesuai dosis dan minum air yang cukup
3. Jika terjadi demam setelah 48 jam vaksinasi, segera isolasi mandiri dan lakukan tes Covid-19
4. Jika terasa nyeri di tempat suntikan, tetap gerakkan tangan dan kompres dengan air dingin
5. Jika keluhan enggak berkurang, segera hubungi kontak petugas kesehatan yang tertera di kartu vaksinasi atau fasilitas layanan kesehatan terdekat

Nah, itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi efek samping pasca vaksin booster. Semoga bermanfaat, ya!