Kebiasaan menghisap jempol pada anak umumnya akan hilang dengan sendirinya ketika anak menginjak usia 2 hingga 4 tahun. Tetapi, ada juga anak yang bisa berhenti mengisap jempol lebih cepat, yakni di usia 6 atau 7 bulan.

Namun, bagaimana jika si kecil tak kunjung menghilangkan kebiasaan menghisap jempolnya? Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan, dilansir dari berbagai sumber, Senin (7/2/2022).

1. Kenali kondisi saat anak mengisap jempol

Biasanya ada berbagai kondisi penyebab anak mengisap jempol entah karena lelah, bosan atau cemas. Maka orangtua wajib mengajari cara mereka mengungkapkan perasaan mereka, sehingga dengan sendirinya anak bisa kenali situasi diri sendiri.

Setelah mengenali situasi, orangtua bisa menawarkan alternatif lain pada anak daripada mengisap jempol. Misalnya menawarkan boneka binatang untuk membantu mereka tertidur.

2. Berdiskusi dengan anak

Bila anak sudah bisa mendengar penjelasan orangtua, maka bisa mulai berdiskusi dengan anak tentang dampak mengisap jempol terus menerus. Langkah ini dilakukan untuk mengubah kebiasaan yang menganggu anak. 

3. Beri imbalan kecil

Tujuan dari memberi imbalan bagi si kecil, yakni untuk memberikan penghargaan kepada anak saat mereka lebih maju dalam mengurangi atau menghilangkan kebiasaan mengisap jempol.

4. Opsi terakhir: gel rasa pahit

Cara ini jadi yang terakhir, yaitu dengan menganggu kenyamanan anak saat mengisap jempol. Misalnya mengoleskan gel rasa pahit yang dioleskan ke ibu jari anak.

Itulah beberapa cara yang bisa Moms lakukan. Jangan cepat menyerah ya Moms karena perkembangan setiap anak akan berbeda-beda.