Posisi seks 69 merupakan salah satu posisi favorit banyak pasangan. Meski menarik dan menyenangkan, namun posisi bercinta satu ini juga dianggap kurang praktis moms.

Dikutp dari suara.com, ada 7 alasan mengapa moms dan suami harus berpikir ulang saat hendak melakukan posisi seks 69 dengan pasangan di ranjang!

1. Tak Bisa Memberi Perhatian Penuh

Ketika moms sedang diberi kesenangan oleh pasangan sambil menikmati momen tersebut, bagaimana bisa moms berkonsentrasi untuk memberikan kesenangan kepada pasangan pada saat yang sama?

2. Tidak Merasa Nyaman

Mendapatkan posisi nyaman saat bercinta adalah hal yang penting. Moms akan merasa lelah dalam beberapa saat ketika melakukan posisi seks 69. Lama-lama malah bisa menjadi canggung.

3. Bagaimana Cara Mengekspresikan Kegembiraan?

Moms menikmatinya dan ingin memberi tahu pasangan tentang apa yang tengah dirasakan. Tapi apa yang akan moms lakukan ketika mulut moms juga sedang sibuk? Moms bahkan bisa secara enggak sengaja mengigit dan erangan akan teredam saat beraksi.

4. Faktor Beda Tinggi Badan

Posisi 69 akan sangat sulit nih ketika pasangan memiliki tinggi badan yang berbeda. Jika yang satu pendek dan yang lain sangat tinggi, maka posisi ini akan sulit dilakukan. Kecuali jika moms dan pasangan cukup jenius.

5. Memilih Momen yang Tepat

Enggak ada waktu sempurna untuk melakukan hubungan seksual, karena semua bisa tergantung suasana hati. Namun untuk melakukan posisi seks 69, moms dan pasangan harus energik, memiliki perut yang enggak buncir, dan dalam kondisi harus susah mandi karena oral seks mesti dilakukan dalam kondisi bersih.

6. Tidak Ramah Orgasme

Lelaki masih bisa merasakan orgasme tetapi wanita enggak begitu mudah mengalaminya. Perempuan membutuhkan waktu dan kesabaran, tentu saja! Jika pasangan lelaki orgasme lebih awal, apakah bisa menyenangkan pasangannya lebih lama lagi?

7. Sakit Leher

Posisi seks 69 adalah posiis yang sangat enggak praktis, kenapa? Karena moms atau suami akan mengalami sakit leher dan kram. Apa moms atau suami bersedia mengabil risiko itu?