Illustrasi Menggelitik Anak (Good Neighbor Stuff)
Bercanda dengan anak pasti rasanya seru banget ya moms, apalagi kalau anak sampai tertawa terbahak-bahak. Tapi tahu gak si moms, moms juga jangan lupa lihat dan perhatikan responnya.
Beberapa hal aktivitas candaan-candaan main tertentu memang dilakukan orang tua untuk membuat anak tertawa, Namun, jika dilakukan secara berlebihan, efeknya justru bisa berbahaya untuk si kecil.
Berikut beberapa candaan yang jika berlebihan bisa membahayakan anak, dikutip dari Instagram @polaasuh.id.
Beberapa penelitian menyebut bahwa menggelitik berlebihan (terus-menerus bahkan saat anak sudah meminta berhenti), bisa membayakan tumbuh kembang anak. Mulai dari memicu rasa tak percaya, trauma dan bahkan memberi bahagia secara ilusi semata.
Candaan ini berisiko bisa memicu "nursemaid's elbow" cedera akibat menarik lengan anak terlalu kencang dan secara mendadak.
Menurut US National Library of Medicine, kondisi ini ditandai dengan ligamen bergeser dari lokai seharusnya dan terjepit di antara dua tulang sendi siku, rentan dialami anak usia 1-4 tahun.
Sekedar bermain cilukba boleh-boleh saja dilakukan, tapi kalau mengagetkan berlebihan sebaikny dihindari ya...
Saat terkejut, tubuh otomatis akan mengaktifkan mode melindungi diri. Otak pun membaca situasi ini sebagai bahaya, salah satunya peningkatan detak jantung dan aliran darah.
Shaken baby syandrome adalah trauma pada kepala bayi karena guncangan yang terlalu keras. Mengutip dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), ini termasuk bentuk kekerasan karena berdampak buruk pada perkembangan bayi. Penyebab kerusakan otak, perdarahan retina, gangguan saraf, serta risiko kematian.
Saat bercanda dengan si kecil, atur agar tak sampai berlebihan. Perhatikan juga respon anak, kalau ia sudah tampak tak nyaman, sebaiknya jangan dilakukan terus ya, moms...