Menu

4 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kaki, Cek Sekarang Sebelum Makin Parah!

25 Mei 2022 12:14 WIB

Telapak kaki. (Pinterest/Freepik)

HerStory, Medan —

Kolesterol merupakan zat lilin seperti lemak yang diproduksi oleh hati untuk membantu pembentukan membran sel, vitamin, dan hormon penyeimbang dalam tubuh. Sayangnya, jika kelebihan zat ini akan menimbulkan beberapa penyakit pada tubuh.

Zat ini gak larut dalam air sehingga ada partikel khusus yang akan mengangkut kolesterol ke bagian tubuh, yaitu lipoprotein. Ketika kolesterol bergabung dengan lipoprotein yang mengandung lemak tinggi dan protein rendah, membentuk Low Density Lipoprotein (LDL), kondisi itu menjadi berbahaya bagi tubuh.

Kondisi ini terjadi ketika seseorang mengonsumsi makanan yang kaya lemak gak sehat dan gak banyak gerak.

LDL yang menumpuk di arteri akan menyumbat pembuluh darah. Akibatnya penderita berisiko mengalami serangan jantung dan stroke.

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menghindari komplikasi dari kolesterol adalah mengetahui kondisi tubuh. Kadar kolesterol dapat diukur secara medis, namun secara sederhana kamu dapat melihatnya dari kondisi kaki.

Yuk, cari tahu gejala kolesterol tinggi yang ada pada kaki dalam artikel berikut ini, Rabu (25/5/2022).

1. Rasa sakit di kaki

Ketika arteri kaki tersumbat, darah yang kaya oksigen dalam jumlah yang cukup tidak mencapai bagian bawah tubuh. Itu bisa membuat kaki terasa berat dan lelah.

Kebanyakan orang dengan kadar kolesterol tinggi mengeluhkan rasa sakit yang membakar di tungkai bawah.

Seseorang mungkin merasakan sakit di bagian kaki mana pun, seperti paha atau betis. Rasa sakit terutama dirasakan ketika orang tersebut berjalan.

2. Kram di kaki

Kram kaki yang intens saat tidur adalah gejala umum lain dari kadar kolesterol tinggi. Kram atau kejang sebagian besar dirasakan di tumit, kaki depan, atau jari kaki.

Kondisi ini memburuk pada malam hari saat tidur. Menggantung kaki dari tempat tidur atau duduk bisa menjadi pilihan untuk meredakannya. Ini membantu darah mengalir ke bawah.

3. Perubahan warna kulit dan kuku

Waspada jika kamu melihat perubahan warna pada kulit dan kuku kaki. Hal ini bisa disebabkan karena sel-sel tidak mendapatkan nutrisi yang tepat karena penurunan aliran darah yang membawa nutrisi dan oksigen.

Kulit akan tampak mengkilap dan kencang, serta kuku kaki bisa menebal dan pertumbuhannya melambat.

4. Kaki dingin

Kadar kolesterol yang tinggi dapat membuat kaki terasa dingin, meski udara terasa panas. Kondisi tersebut bisa jadi tanda penyakit peripheral arterial (PAD), kondisi di mana plak menumpuk di dalam arteri yang menyalurkan darah menuju otak, organ tubuh, dan anggota tubuh.