Cara membuah hubungan semakin dekat dan erat adalah dengan berhubungan seks. Namun, banyak orang belum mengetahui tata cara dan hal yang harus dihindari setelah berhubungan seks padahal sudah seringkali melakukannya. Apa saja sih?

“Ada hal-hal tertentu yang tidak boleh dilakukan seorang wanita setelah berhubungan seks, karena ini dapat memengaruhi kesehatan fisik dan mentalnya. Luangkan waktu untuk membangun kebiasaan sehat yang memastikan bahwa Anda dapat memiliki komunikasi dan keintiman terbaik dengan pasangan seksual Anda," kata Dr Sanjay Kumavat, Konsultan Psikiater dan Seksolog, Rumah Sakit Fortis, Mulund, Mumbai, dilansir dari Health shots.

Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang harus dihindari setelah berhubungan seks:

1. Tak mengosongkan kandung kemih

Mengosongkan kandung kemih pasca hubungan seksual sangat penting karena menghindari infeksi saluran kemih (ISK) yang tak perlu. Buang air kecil dapat membantu mengeluarkan bakteri jika telah memasuki saluran secara tak sengaja. Namun, kamu tak perlu buru-buru ke kamar kecil segera setelah berhubungan seks. Kamu dapat mengosongkan kandung kemih kamu dalam waktu satu jam setelah berhubungan seks.

2. Mengabaikan rasa sakit

Mengeluh yang terjadi selama dan setelah koitus tak selalu tentang kesenangan. Biasanya dapat dikurangi dengan pernapasan perut. Nyeri selama dan setelah berhubungan seks, di sisi lain, dapat disebabkan oleh infeksi menular seksual, vaginismus, orgasme, endometriosis, penetrasi yang dalam, fibroid, atau trauma emosional. Jika rasa sakit berlanjut dan menjadi tak tertahankan, ada baiknya mencari nasihat medis.

3. Mengenakan pakaian dalam yang ketat

Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan untuk kesehatan vagina yang baik setelah berhubungan seks. Salah satunya akan menjadi komando! Mengenakan bahan sintetis atau pakaian dalam yang ketat dapat mengiritasi kulit paha yang lembab. Melepas pakaian dalam setelah berhubungan seks akan meredakan panas dan juga membantu mencegah segala jenis infeksi, seperti infeksi jamur dan gatal-gatal.

4. Tak membersihkan vagina

Ingatlah bahwa vagina kamu membersihkan diri. Jadi, jangan menyiram atau membersihkannya dengan sabun berbahan kimia, karena dapat meningkatkan risiko infeksi. Cukup, usap dari depan ke belakang pasca bercinta untuk menjaga keseimbangan pH vagina. Ini juga akan mengurangi kemungkinan infeksi.

5. Menikmati mandi busa

Berpelukan di pemandian air panas dapat meningkatkan peluang kamu terkena infeksi. Air panas berperan sebagai lahan subur bagi pertumbuhan bakteri. Lebih baik menggunakan satu sendok teh cuka dalam air hangat, yang menjaga keasaman alami kulit dan membantu pembersihan.

6. Melewatkan kontrasepsi

Jika kamu menggunakan kondom, pastikan kondom itu utuh. Ini akan mencegah kehamilan dan infeksi yang tak diinginkan. Juga, jika kamu menggunakan kontrasepsi oral, jangan lupa untuk meminum pil kamu.

7. Mengabaikan perdarahan pasca koitus

Kamu baru saja selesai berhubungan seks dengan pasangan kamu, dan sekarang kamu berdarah? Nah, pendarahan dengan rasa sakit dari salah satu situs memerlukan perhatian segera, karena dapat terjadi dari vagina karena kekeringan vagina dan fibroid.