Melakukan hubungan intim bukan satu-satunya cara untuk membangun keintiman dengan pasangan. Masih banyak cara lain yang dapat dilakukan pasangan untuk meningkatkan keintiman.

Melansir Elite Daily, pakar keintiman Allana Pratt mengatakan, "Menjadi intim adalah tentang menjadi nyata, rentan, transparan, jujur, dan sangat mencintai."

"Ini sebenarnya gak ada hubungannya dengan seks, tapi bisa termasuk seks. Seks penetrasi adalah bagian dari keintiman, namun tidak diharuskan memiliki hubungan yang dalam dan bermakna atau kepuasan orgasme."

Jika kamu ingin merasa lebih dekat dengan pasangan tanpa seks penetrasi, berikut beberapa tips dari para ahli.

Gunakan waktumu

Pelatih keintiman dan seks Irene Fehr mengatakan, jika kamu ingin benar-benar merasakan koneksi dengan pasangan, langkah pertama adalah meluangkan waktu khusus untuknya.

Menurut Fehr, seks penetrasi justru bisa menghalangi pasangan merasakan keintiman. Hal itu misalnya karena terburu-buru mencapai orgasme sehingga malah tidak memiliki waktu untuk merasa terhubung sepenuhnya.

"Kamu bisa memperhatikan respons tubuh terhadap sentuhan dan bagaimana kesenangan memengaruhi kamu. Itu sendiri sangat rentan dan intim," kata Fehr.

Saling mengeksplorasi

Fehr menyarankan untuk menjelajahi setiap bagian tubuh melalui sentuhan, bisa dengan pijatan atau cara lainnya.

"Kamu memiliki ratusan kombinasi cara yang berbeda untuk meningkatkan kesenangan dan keintiman emosional dan membiarkan pasangan kamu masuk untuk melihat apa yang terasa baik bagi Anda," kata dia.

Berkomunikasi secara terbuka satu sama lain

Fehr menyebut komunikasi adalah hal terpenting dalam membangun keintiman. Bicarakan apapun tentang kamu maupun pasangan sambil berpelukan di ranjang.

"Kamu bisa membiarkan pasangan kamu melihat pikiran, fantasi, dan pengalaman apa yang sebenarnya kamu miliki," kata dia.

"Bagikan apa yang kamu suka tentang sentuhan satu sama lain, bagaimana rasanya hal itu bagimu, dan apa yang lebih kamu inginkan. Hal ini dapat membuat kamu merasa lebih terbuka satu sama lain dan bisa memperdalam kesenangan setelah tersentuh di bagian yang kamu gambarkan."

Intinya, Pratt mengatakan, keintiman bukan hanya tentang penetrasi. Itu adalah proses untuk saling memahami keinginan dan kesenangan masing-masing.

"Ini tentang keingintahuan yang tidak menghakimi, tentang menemukan siapa kamu di hadapan seseorang yang kamu cintai, tentang berbagi ekspresi unik kamu dan menerima ekspresi mereka," tuturnya.