DKI Jakarta sudah kembali menerapkan PSBB pada Senin (14/9/2020). Meski PSBB diperketat, beberapa pekerja masih harus menjalani aktivitas di kantor. Nah, biasanya saat ke kantor, pekerja memilih untuk menggunakan transportasi umum, seperti KRL Commuter Line. Namun, transportasi umum ini sangat rentan menularkan virus corona.

Oleh sebab itu, Dr. Sonny Harry B. Harmadi selaku Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penangan COVID-19, mengimbau para penumpang transportasi umum untuk patuh menjalankan protokol kesehatan yang berlaku.

"Nah terkait dengan naik angkutan umum, saya sendiri juga sebetulnya pengguna kereta, terutama commuter line. Jadi yang pertama, kepatuhan itu harus datang dari diri sendiri, harus ada kesadaran bahwa saya harus bisa melindungi diri saya sendiri," kata Dr. Sonny saat konferensi pers di BNPB, Rabu (9/9/2020).

Menurut Dr. Sonny, kepatuhan menjalankan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker hingga jaga jarak, tak hanya bisa melindungi diri sendiri dari ancaman virus corona, tetapi juga dapat melindungi orang lain. Bahkan, penerapan protokol kesehatan disebut-sebut bisa menurunkan risiko tertular infeksi corona hingga 85 persen.

"Kalau kita itu bisa menjaga jarak, menggunakan hand sanitizer dan menggunakan masker yang paling utama juga, maka risiko tertular covid-19 akan turun sampai 85 persen," terangnya.

"Nah, bukan hanya kita sadar hanya untuk diri kita sendiri, tapi kita juga harus sadar terhadap kewajiban kita melindungi orang lain. Jadi, apa yang kita lakukan tadi adalah kesadaran diri sendiri untuk terlindungi dan melindungi orang lain," tutupnya.