Ilustrasi tumbuh tinggi anak (Kongres Magazine/edited by HerStory)
Moms, mungkin kamu tahu betul kalau tinggi anak ditentukan oleh genetik. Tapi tahu enggak sih, kalau ada hal lain yang juga mempengaruhi tumbuh tinggi si kecil lho, Moms. Apalagi kalau bukan asupan gizi dan aktivitas hariannya. Ada beberapa nutrisi khusus yang dibutuhkan oleh si kecil dalam masa tumbuh kembangnya. Seperti protein, karbohidrat, vitamin, dan juga mineral. Nutrisi-nutrisi tersebut tentunya terkandung dalam asupan makanan yang bergizi.
Sekadar kamu tahu aja nih Moms, asupan nutrisi yang tepat menjadi salah satu aspek yang cukup krusial dalam tumbuh tinggi si kecil. Dengan asupan nutrisi dari makanan bergizi, si kecil akan mengalami tinggi badan yang cukup signifikan saat berusia antara 6 sampai 8 tahun.
Berikut ini HerStory rangkum lima asupan makanan yang membantu si kecil cepat tinggi, seperti dikutip dari laman MomJunction, Senin (28/9/2020)
Telur mengandung hampir 6,5 gram protein dan memiliki hampir semua asam amino esensial di dalamnya. Hal inilah yang menjadikan telur sebagai sumber protein lengkap yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang si kecil.
Selain itu, telur juga mengandung beberapa nutrisi lain, seperti vitamin D, fosfor, asam lemak omega-3, selenium, dan yodium. Kandungan nutrisi tersebut membantu pertumbuhan dan perkembangan si kecil secara menyeluruh.
vitamin D dan mineral seperti kalium, kalsium, fosfor, dan magenesium dalam susu murni mendukung perkembangan tulang si kecil. Susu murni lebih banyak memiliki nutrisi ketimbang susu versi skim.
Oleh karena itu, si kecil harus diberi susu muruni atau produk yang terbuat dari susu murni, Moms. Kecuali, kalau disarankan sebaliknya karena masalah berat badan, seperti obesitas.
Daging merah kaya akan protein dan beberapa mikrobutrien, termasuk zat besi yang penting untuk mencegah anemia. Anemia yang diderita si kecil apat membuatnya lemah dan sangat mempengaruhi tumbuh kembangnya.
Tapi Moms, daging merah kuga kaya akan lemak jenuhnya, jadi sebaiknya batasi si kecil mengonsumsi daging merah ini, ya.
Kacang-kacangan, termasuk lentil, kacang hitam, kacang pinto, kacang merah, kaya akan protein dan juga rendah lemak.
Sementara itu, kebanyakan legum mengandung kalsium dan serat makanan yang penting untuk tumbuh kembang si kecil.
Buah enggak sering dikaitkan dengan mineral, tetapi beberapa buah mengandung kalsium dan mineral lain yang cukup untuk pertumbuhan tulang yang sehat. Contoh buah yang mengandung kalsium, seperti jeruk, aprikot, kiwi, dan juga nanas.
Moms, biar si kecil tumbuh tinggi secara optimal, kamu harus sertakan buah-buahan ke dalam asupan makanannya.
Semoga bermanfaat!