Ilustrasi anak dan makanan (cathedraldental.co.uk/Edited by Herstory)
Moms, apakah si kecil selalu merasa lapar dan terus minta camilan, padahal ia baru saja makan siang? Seiring bertambah usianya, nafsu makan Si Kecil bisa meningkat drastis. Apalagi dalam masa pertumbuhan, anak perlu mengkonsumsi berbagai macam makanan bernutrisi untuk membantu tumbuh kembangnya.
Namun, bila anak makan terus secara berlebihan, Moms harus waspada dengan risiko obesitas yang bisa membahayakan kesehatannya. Melansir dari Halodoc, Senin (28/9/2020) berikut cara-cara yang bisa Moms lakukan untuk mengatasi nafsu makan berlebihan pada anak.
Melihat anak makan dengan lahap pastinya bikin Moms senang, karena makanan berperan besar untuk tumbuh kembangnya. Namun, Moms juga perlu menjelaskan pada Si Kecil sejak dini bahwa makan secara berlebihan bisa membuatnya jadi gemuk dan tak baik untuk kesehatan. Ada baiknya Moms juga membantu mengontrol nafsu makan anak dengan mengatur jadwal makan dan ngemilnya setiap hari. Misalnya, jadwal makan berat hanya tiga kali dalam sehari, yaitu pagi, siang dan sore. Sedangkan jadwal ngemil hanya dua kali dalam sehari, yaitu di antara waktu makan pagi dan makan siang, dan pada sore hari. Tentu saja porsi makan anak pun perlu dibatasi.
Selain nafsu makan yang berlebihan, sering memberi anak makanan tak sehat seperti junk food dan minuman manis juga menjadi salah satu penyebab anak mengalami obesitas. Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam “Pediatrics” pada tahun 2004, anak-anak yang sering mengonsumsi makanan cepat saji pada umumnya cenderung untuk makan lebih banyak makanan yang tak sehat lainnya. Jadi, batasi pemberian junk food atau minuman dengan pemanis buatan pada anak seminimal mungkin.
Keinginan Si Kecil untuk makan atau ngemil bisa saja disebabkan karena ia merasa bosan. Jadi, ketika ia mulai merengek minta makan, cobalah alihkan perhatiannya dengan kegiatan lain yang bermanfaat seperti jalan-jalan ke taman, bermain petak umpet, membaca buku, dan lain-lain.
Mengunyah makanan dengan sangat cepat selain bisa membuat anak berisiko tersedak, anak juga sulit menyadari bahwa sebenarnya ia sudah kenyang. Jadi, hindari memberi anak makan sambil menonton TV atau bermain gadget, karena anak akan makan tanpa berpikir. Hindari juga membuat anak makan terburu-buru. Moms sebaiknya meminta anak untuk makan di meja makan dengan tegas. Jangan lupa, masukkan makanan berserat tinggi seperti sayur-sayuran dan buah-buahan ke dalam menu makannya setiap hari. Bila Si Kecil masih harus disuapi, turunkan kecepatan Moms saat menyuapinya karena anak butuh waktu untuk mengunyah dan menelan makanan.
Tak menuruti kemauan anak saat ia merengek minta kue berulang kali memang butuh keteguhan hati yang tinggi. Pasalnya, banyak Moms yang enggak tega melarang anak makan apalagi bila Si Kecil menunjukkan wajah memelas. Namun, bila Moms sering berkompromi dan memberi Si Kecil tambahan makanan atau camilan padahal ia baru saja menghabiskan sepiring makanannya, lama-kelamaan hal ini akan menjadi kebiasaan buruk dan membuat anak jadi tak disiplin.