Ilustrasi bau mulut. (Pinterest/Freepik)
Beauty, orang sering berpikir bahwa kesehatan mulut hanya terbatas pada kebersihan gigi saja. Tapi ternyata, mulut juga bisa memberi tahu banyak tentang komplikasi kesehatan lainnya.
Kesehatan mulut lebih dari sekedar nafas segar dan dapat membantu dalam identifikasi awal kondisi yang berpotensi serius.
Dari bau napas seseorang hingga warna lidah dan kondisi gusi, ada berbagai sinyal kesehatan secara keseluruhan di mulutmu, Beauty. Semakin dini kondisi kesehatan ini diidentifikasi dari sinyal mulut ini, semakin mudah untuk mengelola dan mengobatinya.
Jika gusimu pucat atau berdarah saat menyikat, itu bisa menjadi tanda penyakit gusi, yang juga dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
Para ilmuwan dari Universitas Harvard telah menemukan bahwa pasien dengan penyakit gusi dua sampai tiga kali lebih mungkin untuk mengalami serangan jantung atau stroke. Ini bisa disebabkan oleh peradangan yang dapat menyebabkan arteri mengeras dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Gusi bengkak atau berdarah juga bisa menjadi tanda kekurangan vitamin. Mengkonsumsi multivitamin dan minyak ikan omega-3 dapat membantu mendukung kekurangan nutrisi.
Sangat normal untuk memiliki sedikit lapisan putih di lidah, ya Beauty.
Namun terkadang, lapisan ini bisa menjadi tanda adanya infeksi atau kondisi yang lebih serius seperti kanker. Bercak putih yang tak biasa mungkin bersifat kanker dan harus diselidiki oleh dokter dan segera diobati.
Lidah putih juga bisa menjadi tanda kondisi yang kurang serius yang dikenal sebagai lichen planus oral atau sariawan, dan lidah geografis.
Ini juga bisa menjadi tanda sifilis IMS yang harus ditanggapi dengan serius dan segera diobati. Jika sifilis tidak diobati, dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan yang serius.
Bisul atau ulkuss mulut biasanya tak berbahaya dan sembuh dalam beberapa hari atau minggu, tergantung pada apa yang menyebabkannya.
Beberapa masalah ringan termasuk menggigit bagian dalam pipi, gigi palsu yang tidak pas, pasta gigi yang mengandung natrium lauril sulfat, dan kepekaan terhadap makanan.
Namun, sariawan juga bisa menjadi tanda perubahan hormonal, kekurangan vitamin B, seng dan zat besi.
Ini juga bisa disebabkan oleh penyakit tangan, kaki dan mulut, lichen planus oral, penyakit Crohn dan penyakit celiac atau sistem kekebalan yang melemah karena memiliki kondisi kesehatan seperti HIV atau lupus.
Bau mulut mungkin merupakan tanda yang paling menonjol di mulut bahwa ada sesuatu yang salah dengan kesehatanmu, Beauty. Selain kebersihan mulut yang buruk atau makan sesuatu yang sementara dapat menyebabkan bau mulut, jika kamu mengalaminya secara teratur, itu bisa menjadi tanda penyakit gusi.
Peradangan di hidung, sinus atau tenggorokan juga bisa menyebabkan bau mulut. Penyakit, seperti beberapa jenis kanker, dan kondisi seperti gangguan metabolisme, juga dapat menyebabkan bau mulut tidak sedap. Refluks asam lambung juga berhubungan dengan bau mulut.
Tanda masalah kesehatan lain yang muncul dari mulut adalah retakan sudut yang bisa menjadi tanda kekurangan zat besi, seng, atau vitamin B.
Retakan ini juga bisa menunjukkan bahwa ada masalah dengan sistem pencernaanmu, Beauty. Orang dengan gangguan pencernaan inflamasi - penyakit celiac, Crohn atau kolitis ulserativa - mungkin menunjukkan retak sudut.
Retakan sudut dapat disembuhkan dengan meningkatkan asupan vitamin makanan Anda. Karena tanda-tanda ini dapat disebabkan oleh faktor yang tak berbahaya atau serius, yang terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter atau dokter gigi Anda untuk pemeriksaan.
Jika salah satu dari gejala ini berlangsung lebih lama dari beberapa minggu, yang terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter spesialis atau dokter gigi untuk pemeriksaan menyeluruh.
Gejala-gejala ini mungkin tampak ringan dan tak menimbulkan banyak kekhawatiran, tetapi fakta bahwa ini adalah tanda-tanda masalah kesehatan yang lebih dalam atau dapat membahayakan masalah kesehatan lainnya harus dipertimbangkan.
Semoga informasinya bermanfaat ya, Beauty!