Anak bayi berbaring di atas kasur. (Unsplash/Picsea)
Kian hari jumlah korban berjatuhan akibat wabah virus Corona semakin meningkat. Per 1 Maret 2020, sebanyak 64 negara mengonfirmasi kasus positif Corona yang melanda negaranya.
Salah satunya negeri Ginseng, Korea Selatan. Berdasarkan South China Morning Post, hingga Senin (2/3/2020) hari ini, total korban terinfeksi mencapai 4.212 jiwa dengan 22 kasus kematian.
Baca Juga: Gawat! Jokowi Umumkan 2 Orang Indonesia Tertular Virus Corona, Dua-duanya Wanita!
Dari ribuan warga yang terinfeksi virus Corona, salah satu diantaranya ialah seorang bayi yang masih berusia 45 hari. Otoritas Kesehatan Korea Selatan mengatakan, bahwa bayi itu menjadi pasien termuda yang terdampak COVID-19.
Bayi laki-laki itu diketahui lahir pada 15 Januari 2020 lalu. Otoritas kesehatan setempat mengatakan sang bayi dinyatakan positif COVID-19, Minggu (1/3/2020) setelah sang ayah dinyatakan positif terkena virus tersebut, tiga hari sebelumnya.
Baca Juga: Wakil Presiden Iran Positif Terinfeksi Virus Corona
Mengutip dari laman Yonhap News Agency, kini keberadaan sang bayi dan ibunya telah dikarantina di kediamanya sendiri di Gyeongsan, Provinsi Gyeongsang Utara.
Pihak otoritas kesehatan mengatakan, mereka akan dipindahkan ke rumah sakit setelah memantau kesehatan ibu dan bayi yang baru bersusia 45 hari tersebut.
Tak hanya bayi di Korea Selatan saja yang terjangkit COVID-19. Sebelumnya, bayi bernama Xiao Xiao asal Wuhan yang baru berusia 17 hari juga dinyatakan terinfeksi Corona pada Jumat (21/2/2020) lalu.
Mengutip dari laman Metro.co.uk, Xiao Xiao juga mengalami infeksi pernapasan dan kerusakan kecil pada jantungnya.
Untungnya, gejala COVID-19 yang dialami sang bayi tidak begitu parah, sehingga pihak kedokteran bisa menangani lebih lanjut terkait mikoard atau kerusakan kecil di jantungnya.
"Dia tidak memiliki kesulitam yang jelas dalam bernafas, tidak batuk atau demam, karena itu kami hanya memberikan perawatan untuk mikoardnya," ujar Dr. Zeng seperti yang dikutip HerStory, Senin (2/3/2020).
Setelah ditangani lebih lanjut, kini kondisi sang bayi sudah pulih dari penyakit jantung dan infeksi coronavirus yang dideritanya.