Menu

Lesti Kejora Alami Kekerasan Dalam Rumah Tangga, Ini Dampak Psikologis Bagi Korban KDRT, Ngeri...

30 September 2022 15:00 WIB

Lesti Kejora dan Baby L (Instagram/lestykejora)

HerStory, Jakarta —

Publik dihebohkan dengan kehidupan rumah tangga Lesti Kejora dan Rizky Billar. Pasalnya, Lesti telah resmi melaporkan Rizky Billar atas dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Lesti Kejora melaporkan tindakan Rizky Billar ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Rabu (28/9/2022) malam. Adanya laporan dari Lesti telah dibenarkan dan dikonfirmasi oleh Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan.

Lantas, tahukah kamu apa itu KDRT?

Mengutip dari situs Komnas Perempuan, KDRT merupakan suatu tindak kekerasan yang berbasis gender yang terjadi di ranah personal. Pengertian KDRT ini selaras dengan dasar hukum KDRT, yaitu Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang  Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (UU KDRT).

Kekerasan dalam rumah tangga akan memberikan dampak psikologis bagi korbannya. Apa kamu sudah tahu apa saja dampak-dampak yang akan dirasakan korban?

Melansir dari berbagai sumber (30/9/2022), berikut ini beberapa dampak psikologis yang bisa dirasakan korban. Yuk, simak baik-baik, ya!

Bekas luka

Korban kekerasan dalam rumah tangga akan merasa sulit melupakan bekas luka bahkan setelah bertahun-tahun lamanya. Kenangan yang buruk dapat memengaruhi ketenangan seseorang dan ini sangat menyedihkan.

Trauma

Trauma juga akan dialami oleh korban kekerasan dalam rumah tangga. Korban bisa trauma dan tertekan dengan orang-orang di sekelilingnya karena takut akan bertindak jahat. Korban juga mungkin akan takut dan trauma untuk membangun rumah tangga.

Rasa sakit

Dalam kasus kekerasan fisik, korban mungkin akan mengalami rasa sakit dan penderitaan. Dalam cedera fisik yang diderita, jiwa terdalamlah yang paling merasakan sakit.

Paranoid

Korban kekerasan dalam rumah tangga umumnya cenderung menjadi paranoid. Mereka mungkin enggak pernah bisa percaya hubungan dengan manusia lagi.

Nah, itulah dampak yang bisa terjadi pada korban kekerasan dalam rumah tangga. Hati-hati, ya!

Artikel Pilihan