Menu

Langkah 3 x 3 ala Satgas Penanganan COVID-19 untuk Lindungi Si Kecil di Masa Pandemi, Moms Sudah Tahukah?

27 Oktober 2020 07:00 WIB

Ilustrasi seorang ibu sedang mengajari anaknya mencuci tangan. (Unsplash/CDC)

HerStory, Jakarta —

Penyebaran virus Corona atau COVID-19 tak kunjung usai, terutama di Indonesia. Itu tandanya, hingga saat ini protokol kesehatan harus tetap dilakukan guna meminimalisir terjadinya penularan. Pasalnya, penularan COVID-19 tak pandang usia, dan anak-anak kerap menjadi 'sasaran' alias sangat rentan terhadap penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 ini.

Moms, di samping menjaga diri sendiri, kamu juga harus melindungi si kecil agar tak mudah terpapar COVID-19. Banyak cara yang bisa kamu lakukan akan hal tersebut. Salah satunya ialah menerapkan langkah 3x3 untuk melindungi anak selama pandemi. By the way, Moms sudah tahu apa itu langkah 3x3?

Langkah 3x3 ini diusung oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta UNICEF Indonesia. Hal ini dilakukan untuk memastikan anak Indonesia adalah generasi yang terlindung selama pandemi.

Juru Bicara Satgas penanganan COVID-19, dr Reisa Broto Asmoro menjelaskan perlihal langkah 3x3 tersebut. Langkah pertama yang perlu dilakukan ialah memenuhi kebutuhan gizi anak yang perlu dilakukan oleh keluarga.

Mulai dari pemberian suplemen nutrien mikro, konseling gizi untuk ibu, konseling pemberian makan untuk bayi dan balita, pembagian biskuit tinggi energi, dan penapisan serta perawatan untuk kasus kurus parah atau sevre wasting.

Langkah kedua ialah dukung si kecl agar tetap belajar. dr Reisa menjelaskan untuk perluas pilihan metode belajar dari rumah agar tersedia pula metode yang minim atau tanpa teknologi, awasi pula pembelajaran dan partisipasi murid melalui platform daring.

"Ke depankan prinsip “lebih sedikit namun berkualitas” yaitu dengan berfokus mengajarkan keterampilan dan pengetahuan paling esensial dalam situasi keterbatasan sumber daya, dan berikan guru dukungan dan bimbingan terkait pengajaran jarak jauh,” ujarnya seperti dikutip dari laman covid19.go.id, Selasa (27/10/2020).

Selanjutnya, langkah ketiga yang perlu dilakukan ialah lindungi si kecil dari kekerasan, eksploitasi, dan pelecehan. Perlindungan ini bertujuan untuk memberikan dukungan kesehatan jiwa an psikososial kepada anak yang rentan.

"Rumuskan strategi untuk menjawab risiko kekerasan berbasis gender dan kekerasan terhadap anak, termasuk pemetaan layanan, penyediaan panduan rujukan, perluasan mekanisme pelaporan dan respons,” sambungnya.

dr Reisa juga mengingatkan para orang tua untuk memastikan anak-anak memahami adaptasi kebiasan baru melawan pandemi. Ia juga turut menyampaikan tiga hal agar anak terhindar dari COVID-19.

Mulai dari menjaga jarak, menggunakan masker, hingga mencuci tangga menggunakan sabun dan air yang mengalir. Selain menerapkan protoko kesehatan, tiga cara lain yang bisa dilakukan untuk melindungi anak ialah menjaga stamina, makan makanan bergizi, dan tetap ceria hangat di dalam keluarga.