Baim Wong (Instagram/@baimwong)
Imbas kasus prank KDRT yang dilakukan Baim Wong dan Paula Verhoeven, kemarin, Senin 24 Oktober 2022 kameramen dan sang sopir sedang dijadwalkan untuk pemeriksaan kepolisian.
Keduanya diduga mendukung aksi sang artis untuk melakukan prank KDRT yang juga disebut sebagai pelanggaran hukum di Polsek Kebayoran Lama.
"Cameraman dan sopir Baim Wong hari ini diperiksa jam 13.00 WIB," ujar AKP Nurma Dewi, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan dilansir pada Selasa (25/10/2022).
Dalam kesempatan yang berbedam Nurma menjelaskan perkembangan soal konten KDRT yang dilakukan ayah dua anak itu.
"Yang laporan palsu itu sudah ada tujuh (saksi) sudah diperiksa. Jadi sudah mulai kesimpulan sama penyidik," katanya belum lama ini.
Ia mengatakan bahwa kini kasus tersebut ditangani oleh penyidik yang berbeda dan nantinya kasus tersebut akan menghasilkan dua berkas perkara bila sudah dinyatakan P21 alias lengkap.
"Beda, beda. Yang satu di proses di Resmob dan satu lagi di prosesnya di Krimsus. Jadi beda-beda ada dua laporan dengan penyidik yang berbeda," ujarnya.
Disaat kasusnya masih bergulir, siapa sangka Baim Wong malah melakukan perjalanan ke Bali dan singgah di beach club milik pesohor Tanah Air, Raffi Ahmad.
Momen tersebut diabadikan olehnya lewat unggahan InstaStory pada Minggu (23/10/2022) kemarin. Ia diketahui bercengkrama bersama dengan Asri Welas dan Prisia Nasution di Mari Beach Club.
Pada hari Senin, ia ternyata juga melakukan kegiatan sosial yakni berbagi makanan gratis untuk para pengguna jalan.
Sekedar informasi, Baim dan Paula membuat konten prank KDRT di polsek Kebayoran Lama dan dianggap telah merendahkan instansi kepolisian. Akhirnya, pasangan suami istri itupundiserang netter dan meminta maaf pada pihak kepolisian atas aksi hebohnya di tengah masyarakat.
Meski demikian, kasus tersebut masih bergulir karena laporan polisi Baim dan Paula dilayangkan oleh dua simpatisan di Polres Metro Jakarta Selatan dalam dua kasus berbeda yakni dugaan pelanggaran UU ITE dan laporan palsu.