Menu

Moms, Simak Berbagai Manfaat Brokoli Sebagai Menu MPASI untuk Si Kecil

10 November 2020 13:50 WIB

Brokoli (Unsplash/Louis Hansel)

HerStory, Bogor —

Untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi, Moms harus memberikan berbagai variasi MPASI sehat untuk si kecil. Salah satunya brokoli. Pilihlah brokoli yang masih bagus, dengan kuntum yang masih padat, serta warna hijau tua yang segar.

Untuk memasukkan brokoli sebagai menu MPASI, Moms perlu menunggu hingga Si Kecil berusia 8–10 bulan, karena pada umur ini, sistem pencernaannya sudah lebih matang. Pasalnya, brokoli mengandung gula rafinosa yang dapat menyebabkan perut begah jika tak tercerna dengan baik. Merangkum dari berbagai sumber, Selasa (10/11/2020) berikut manfaatnya.

1. Memelihara kesehatan pencernaan

Saluran pencernaan yang sehat dapat menyerap nutrisi dari makanan secara optimal. Saluran pencernaan yang sehat juga cerminan sistem imun yang sehat. Oleh karena itu, kesehatan sistem pencernaan Si Kecil perlu dijaga. Salah satu caranya adalah dengan rutin mengonsumsi brokoli.

Kandungan serat dan kadar air yang tinggi dalam brokoli dapat membantu meningkatkan pergerakan usus, melancarkan pencernaan makanan, dan meningkatkan jumlah bakteri baik (probiotik). Jadi, bayi yang mendapatkan nutrisi ini dengan cukup juga bisa terhindar dari gangguan pencernaan, seperti sembelit dan diare.

2. Menjaga kesehatan mata

Kesehatan mata perlu dijaga sedini mungkin. Pasalnya, mata sangat berperan penting dalam proses tumbuh kembangnya. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan mata Si Kecil adalah memberikannya brokoli sebagai menu MPASI. Brokoli mengandung vitamin A dan senyawa lutein, zeaxanthin, dan beta karoten, yang berkontribusi untuk menunjang kesehatan mata bayi.

3. Menjaga kesehatan tulang

Brokoli juga mengandung kalsium dan vitamin K yang cukup tinggi. Sehingga sangat berguna untuk anak-anak yang membutuhkan asupan tersebut untuk menopang pertumbuhan mereka. Selain itu, dalam brokoli juga terkandung magnesium, seng, dan fosfor yang sangat baik untuk tulang dan gigi. 

4. Mencegah defisiensi zat besi

Seperti diketahui, banyak anak-anak memiliki keluhan kekurangan zat besi atau defisiensi zat besi. Salah satu makanan alami yang mampu memenuhi asupan zat besi adalah brokoli. Rutin memberikan brokoli untuk si Kecil bisa membantu tubuhnya lebih mudah membentuk hemoglobin. Sehingga anak tak mudah terkena anemia dan pertumbuhannya tak terganggu.

5. Meningkatkan daya tahan tubuh

Brokoli kaya akan kandungan vitamin C. Dalam 1 porsi (± 25 gram) brokoli yang dimasak, terdapat kandungan vitamin C yang bisa memenuhi sekitar 31% kebutuhan harian vitamin ini. Vitamin C dapat memperkuat sistem imunitas tubuh untuk melawan virus, bakteri, serta parasit penyebab penyakit.

Tak hanya itu, vitamin C juga meningkatkan penyerapan zat besi di dalam tubuh bayi. Zat besi diketahui memiliki peranan yang penting untuk membentuk hemoglobin yang membantu mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh bayi. Peran ini tentu penting untuk menjaga fungsi normal organ dan jaringan tubuh.

Share Artikel:

Oleh: Kintan Nabila