Menu

Waspada Polio Serang Anak Usia Dini, Guru Besar FKUI Beberkan Cara Penganan Yang Tepat, Merapat Moms!

21 November 2022 20:16 WIB
Waspada Polio Serang Anak Usia Dini, Guru Besar FKUI Beberkan Cara Penganan Yang Tepat, Merapat Moms!

Ilustrasi vaksin polio. (iStockphoto)

HerStory, Jakarta —

Kasus polio anak di Indonesia kembali muncul di beberapa wilayah, seperti Desa Mane, Pidie, Aceh, dan beberapa daerah lain. Sebagai orang tua, Moms tentu ingin memberikan yang terbaik untuk buah hati, bukan?

Melansir dari Genpi, Senin (21/11/2022), Guru Besar FKUI, Tjandra Yoga Aditama memberikan rekomendasi dalam menangani penanganan polio yang belakangan ini yang banyak dialami anak-anak Indonesia. 

Tjandra mengatakan bahwa salah satu cara menangani kasus polio di Tanah Air ialah dengan kembali menggencarkan vaksinasi.

"Penggalakkan vaksinasi dalam dua bentuknya yakni ORI (outbreak resonse immunization) dan vaksinasi massal penduduk," ujarnya.

Selain itu, Tjandra memaparkan perlu dilakukan surveilan alias pengawasan setidaknya dalam dua bentuk, yaitu:

Pertama ialah surveilan AFP (acute flaccid paralysis) untuk menemukan kemungkinan kasus. Kedua, surveilans lingkungan untuk mencari vaccine derived polio virus (VDPV) di lingkungan, seperti yang ditemukan di Inggris walaupun tidak ada kasus pada manusia.

Surveilans merupakan suatu kegiatan yang sistematis dan terus menerus, terdiri dari proses pengumpulan, pengolahan, analisis, dan interpretasi data, serta penyebarluasan informasi kepada unit yang membutuhkan untuk pengambilan tindakan.

"Nama virusnya adalah vaccine derived polio virus (VDPV) karena memang asalnya dari vaksin, bukan seperti virus polio liar," tambahnya.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di GenPI

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Sri Handari