Ilustrasi bintik-bintik merah campak pada anak. (Shutterstock/Prostock-studio)
Campak adalah penyakit yang sangat menular dan menular, yang artinya dapat menyebar dengan mudah dari satu orang ke orang lain.
Penyakit ini dapat menyebar ketika seseorang yang terinfeksi campak batuk, bersin atau berbicara dan orang di dekatnya menghirup udara yang sama.
Karena itu, pastikan kamu menjauhkan si kecil dari tempat keramaian dan mencegah mereka mendekati seseorang yang terinfeksi. Gak cuma itu, pastikan selalu menjaga kebersihan tangan yang benar, kenakan masker dan sarung tangan saat bersama orang yang terinfeksi
Mirip dengan Covid-19, flu dan flu biasa, yang juga merupakan penyakit menular, tindakan pencegahan terhadap campak harus dilakukan. Mengenakan masker yang pas, mengikuti kebersihan tangan yang benar, dan menjaga jarak adalah cara yang bagus untuk tidak hanya meningkatkan tingkat perlindungan Anda, tetapi juga menjaga keamanan anak-anak Anda.
Penting untuk mengenali tanda-tanda campak tepat waktu atau dapat menyebabkan komplikasi serius, Moms.
Beberapa konsekuensi campak yang paling berbahaya termasuk kebutaan, ensefalitis (pembengkakan otak), diare parah dan dehidrasi terkait, dan infeksi telinga. Campak umumnya dapat menyebabkan infeksi pada paru-paru seperti pneumonia, yang dapat menyebabkan sesak napas dan nyeri dada.
Hubungi penyedia layanan kesehatan ketika kamu melihat tanda-tanda awal, dan hindari menunggu hingga memburuk. Semoga informasinya bermanfaat, ya!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.