Ilustrasi lalat (dekoruma/Edited by HerStory)
Moms, selain mengganggu, lalat berisiko menjadi media penularan penyakit. Rumah yang banyak dihinggapi lalat akan terlihat kotor dan tak terawat. Lalat biasanya sering hinggap di dapur, terutama di bahan makanan.
Meskipun terlihat tak berbahaya, lalat membawa segudang bakteri yang berdampak pada kesehatan. Lalat dapat membawa kuman dan bakteri seperti salmonella, e-coli dan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi mata dan kulit, disentri, diare, kolera dan tipes. Merangkum dari berbagai sumber, Senin (23/11/2020) begini caranya.
Moms, cobalah pergi ke toko tanaman herbal dan belilah tanaman kemangi. Simpan di area yang sering didatangi lalat, misalnya dapur. Pada dasarnya, lalat tak menyukai tumbuhan dengan bau yang cukup tajam, seperti daun kemangi. Tanaman ini ternyata dipercaya dapat mengusir lalat dari rumah dan juga menciptakan lingkungan di dalam rumah yang lebih sehat karena kandungan antibakteri dan antivirus yang ada di dalamnya. Tak hanya daun kemangi saja, lavender, daun mint, daun salam, dan tanaman apsintus pun bisa mengurangi hingga menghilangkan populasi lalat di rumah.
seekor lalat umumnya mempunyai jumlah lensa yang cukup banyak pada matanya. Hal ini memungkinkan mereka untuk mendeteksi gerakan cahaya. Dengan menggantungkan kantong berisi air akan memantulkan cahaya di seluruh tempat, sehingga mereka pun menjadi bingung. Sediakan kantong plastik bening yang cukup besar. Penuhi ? isi kantong dengan air dan ikat dengan kencang agar tidak terbuka dan tumpah. Gantung kantong tersebut di depan pintu atau jendela yang terbuka.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.