Childfree. (Heylaw Edu/Edited by HerStory)
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo mengatakan, resesi seks ini mungkin saja terjadi di Indonesia.
Namun, proses terjadinya fenomena tersebut masih panjang, dan tak akan terjadi dalam waktu yang dekat.
Menurut Hasto, masyarakat Indonesia masih ‘doyan’ menikah. Tak hanya itu, kebanyakan orang Indonesia yang menikah juga mempunyai tujuan pro-kreasi atau keinginan untuk mempunyai anak.
Meskipun usia pernikahan di Indonesia kerap kali diundur karena banyak yang memilih untuk menempuh studi, karier, dan sebagainya.
Hasto menerangkan bahwa di Indonesia sendiri memang cukup banyak yang telah menunda mempunyai anak dan menikah, terlebih lagi masyarakat di kota-kota besar.
Misalnya wanita, dewasa ini kebanyakan lebih mementingkan adanya kesejahteraan dan kualitas hidup bersama pasangannya.
Sementara, bagi para pria biasanya yang memilih untuk tak memiliki anak. Para pria biasanya lebih mementingkan kebutuhan menyalurkan gairah seksual dalam hubungan pernikahan.
Hal tersebut tentu saja akan terus terjadi dan kuantitasnya akan bertambah, jadi bukan tak mungkin resesi seks bisa saja terjadi di Indonesia.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: