Ilustrasi organ reproduksi wanita. (Unsplash/Lana Abie)
Infeksi saluran kemih (ISK) adalah infeksi di bagian mana pun dari sistem saluran kemih, yang meliputi ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra.
Gejalanya meliputi keinginan kuat untuk buang air kecil, rasa panas saat buang air kecil, disertai kencing berbau busuk. ISK juga dapat menyebabkan rasa gatal dan iritasi.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), 8 patogen terkait dengan insiden IMS terbesar, termasuk sifilis, gonore, klamidia, dan trikomoniasis yang dapat disembuhkan.
Beberapa jenis IMS yang paling umum adalah klamidia. gonore, trikomoniasis dapat menyebabkan gatal pada alat kelamin.
Kutu atau kepiting kemaluan adalah serangga kecil yang ditemukan di area genital wanita. Seseorang mungkin mengalami rasa gatal yang hebat di daerah genital, menurut Mayo Clinic.
Yang menakutkan dan mengkhawatirkan dari kutu kemaluan adalah mereka dapat menyebar ke area lain dengan bulu tubuh yang kasar, termasuk kaki, kata Health Body.
Hormon yang berfluktuasi bisa menjadi alasan yang mungkin di balik kulit Miss V yang gatal.
Perubahan hormonal terutama pada masa perimenopause dan menopause dapat membuat kulit kelamin wanita mudah kering dan gatal. Ini karena penurunan kadar estrogen.
Semoga informasinya bermanfaat, ya Beauty!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.