Ilustrasi seorang wanita sedang makan kue di malam hari. (Pinterest/Freepik.com)
Beauty tahu gak sih kalau sebenarnya makan malam gak menyebabkan obesitas dan kenaikan berat badan lho! Asalkan, kamu bisa mengontrol porsinya seperti yang disampaikan oleh ahli gizi klinik (konsultan), Wina Sinaga ini!
“Harus dibandingkan dengan sarapan dan makan siang, sebaiknya sama atau lebih sedikit, supaya tak dijadikan sebagai bahan utama untuk pembentukan cadangan energi di dalam tubuh, sehingga tak terjadi obesitas,” ujarnya dalam Webinar HUT 103 RSCM yang ditayangkan melalui Instagram RSCM Kencana, dilansir dari laman sindikasi konten Suara.com pada Selasa (10/1/2022).
Wina menuturkan, malam hari tubuh cenderung untuk beristirahat dan tubuh akan memberikan sinyal untuk membentuk cadangan nutrisi di dalam tubuh. Namun, bukan berarti tak diperbolehkan makan di malam hari, hanya saja perlu diperhatikan interval waktu antara makan malam terakhir dengan waktu istirahat atau tidur.
“Seringkali ada orang-orang yang cuma punya waktu untuk makan di malam hari. Sayangnya, di malam hari jumlah makannya itu lebih banyak daripada makan di pagi dan siang hari yang akan menyebabkan penumpukan dari asupannya,” katanya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: