Illustrasi air liur pelumas seks (Unsplash/Doenblack)
Menurutnya, menggunakan air liur sebagai penetrasi saat having seks dapat membuat vagina menjadi kering dan terasa nyeri, atau bahkan lecet dan iritasu ketika berhubungan.
"Coba aja kalau habis dilumurin ludah, emang pertama-tama kesannya basah, tapi gak lama juga kering. Kalau hanya mengandalkan ini sebagai lubrikan, organ perempuannya bisa lecet dan iritasi," ungkap dia.
Inez menyarankan kepada pasangan untuk menggunakan pelumas seks sungguhan yang berbahan dasar air, silikon, dan minyak.
"Maksimalkan lubrikasi alami dengan foreplay atau pakai lubrikan yang beneran lubrikan untuk seks. Jangan ngadi-ngadu pakai minyak-minyakan yang lain ya. Kalau bapak-bapak gak percaya, coba tanya ke pasangannya, biasanya kalo pakai ludah ngefek gak?," kuncinya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.