Ilustrasi seorang wanita menyikat gigi (Pinterest/Edited by HerStory)
Pasta gigi jenis ini sebenarnya tidak masalah asalkan penggunaannya dalam jumlah yang tepat. Pasta gigi sensitif dimaksudkan untuk digunakan selama jangka waktu yang ditentukan dan pasta gigi pemutih harus digunakan di bawah pengawasan untuk mencegah potensi kerusakan pada gigi.
Berikutnya, pastikan menyikat gigi tidak lebih dari dua kali sehari. Menyikat gigi secara berlebihan dapat merusak gusi dan enamel atau email gigi. Tak perlu banyak tekanan untuk menghilangkan plak, oleh karena itu sebagian besar praktisi gigi menyarankan menyikat gigi dengan tekanan yang seimbang.
Menyikat gigi harus vertikal, namun kebanyakan orang terbiasa melakukan sapuan sikat secara horizontal panjang. Ini dapat menyebabkan iritasi dan kerusakan. Pegang sikat pada sudut 45 derajat ke gusi.
Gosok gusi dan gigi dengan gerakan naik turun serta sapuan pendek. Jangan menyikat gigi dengan sapuan dari sisi ke sisi. Mulailah juga menyikat area yang selama ini sering diabaikan dan capai bagian dalam gigi.
Itulah empat kebiasaan buruk saat menggosok gigi yang bisa menyebabkan masalah pada gigi dan mulut. Apakah kamu juga sering melakukan hal tersebut Moms?
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.