2. PCOS 

PCOS atau Polycystic Ovarian Syndrome adalah gangguan hormon yang terjadi pada wanita di usia subur. Wanita dengan PCOS berisiko mengalami tumbuhnya bintik atau bercak hitam di sekitar Miss V.

Sindrom ovarium poliklistik ini juga meningkatkan hormon androgen pada wanita, sehingga menyebabkan perubahan tekstur serta warna pada Miss V.

3. Perubahan hormon

Perubahan hormon atau fluktuasi hormon biasanya terjadi selama masa pubertas, kehamilan, atau penuaan secara umum.

Perubahan hormon merupakan peningkatan estrogen yang terjadi secara tiba-tiba, menyebabkan pigmentasi pemicu Miss V menjadi hitam. Selain Miss V, perubahan hormon juga dapat menyebabkan kulit di sekitar puting, areola, dan anus menghitam.

Gesekan pada Miss V yang terjadi ketika seorang wanita melakukan aktivitas seksual atau aktivitas lain seperti olahraga juga memicu produksi melanin berlebih sehingga menyebabkan kenaikan pigmen. Hal tersebut bisa menyebabkan area paha atas, labia, lipatan kulit di selangkangan, hingga kulit miss v jadi lebih gelap.

4. Pakaian dalam yang ketat

Celana dalam yang ketat dan gak pas dapat mengiritasi dan membuat kulit di sekitar Miss V lecet, Beauty. Inilah yang menyebabkan hiperpigmentasi, memicu area miss v termasuk bibir miss v atau labia menghitam.

Nah Beuty, sebaiknya, hindari penggunaan celana dalam ketat. Gunakanlah celana dalam yang nyaman atau sesuai ukuran demi mencegah Miss V lecet dan menghitam, ya.

Semoga informasinya bermanfaat! 

Baca Juga: Waspada! Waxing Miss V Sampai Gundul Lagi jadi Tren Manjakan Suami, Dosa Gak Sih Menurut Islam?

Baca Juga: Eitsss, Waspada! Suami Baru Orgasme Setelah 30 Menit? Ini Cara Agar Miss V Gak Lecet, Catat Baik-baik Ya!