Pertama, kesan yang didapat setelah unboxing smartphone ini adalah warna Stripe Blue dan desain body yang elegan dari seri C30s ini sangat mencuri perhatian, Beauty, sehingga kesan smartphone entry-level terasa lebih berkelas. 

Di seri C30s ini, realme mengusung desain waterdrop notch dengan bezel yang terlihat tipis di sisi dan kanannya. Ukuran layar berada di angka 6.5 inci dengan resolusi HD+ (720 x 1600 piksel), cukup lebar untuk standar zaman sekarang, Beauty.

Lalu, sebagai smartphone entry level, spesifikasi layar realme C30s ini terbilang cukup baik lho. Layar HP ini berukuran 6,5 inci dengan resolusi HD+ dan refresh rate 60 Hz. Overall, layarnya pun bisa menampilkan tampilan yang mulus serta responsif. Layar smartphone C30s ini sudah cukup untuk sekadar browsing, mengakses sosial media hingga bermain game ringan.

Yang kedua, tahu gak apa yang bikin HerStory kepincut dari realme C30s ini, Beauty? Gak disangka-sangka, ternyata C30s udah dilengkapi dengan sensor pemindai sidik jari samping, lho. 

Nah, di saat sebagian besar kompetitor smartphone entry-level gak menyuguhkan sensor pemindai sidik jari, realme C30s justru menghadirkan itu. Yang menariknya lagi, Beauty, sensor tersebut diletakkan di samping body, menyatu dengan tombol daya, bukan di sisi belakang body layaknya ditampilkan smartphone-smartphone lain. 

Dengan sensor sidik jari samping, informasi pribadi pengguna dan proses membuka kunci menjadi lebih aman dan cepat, cuma makan waktu 0.58 detik, ini membuat C30s jadi smartphone dengan kecepatan buka kunci tercepat di kelasnya

Selain itu kelebihan lainnya, sensor sidik jari di samping ini memiliki tingkat akurasi hingga 99%, Beauty. Dan, ketika smartphone diletakkan menghadap ke atas di meja, kita dapat membuka kunci melalui sidik jari samping tanpa harus mengangkatnya, sehingga menjadi lebih nyaman dan mudah dibandingkan pemindai sidik jari belakang.