jennifer Jill dan Ajun Perwira (Instagram/ajunperwira)
“Gue kesurupan dengan harta, jadi gue nikmatin aja.” terangnya.
Tapi akhirnya dia menyesal enggak menegur suaminya untuk meluangkan waktu bersama keluarga.
“Gue merasa salah karena dalam Bible ditulis kalau ada kesalahan harus disampaikan apalagi kalau dalam keluarga.” sebut Jill.
Lalu suaminya meninggal karena sakit, pada saat itulah Mami Ipel menyadari kesalahannya.
“Ini yang gue ‘kenapa Tuhan, gue goblok banget enggak lakuin apa-apa saat itu’.” Dia pun sempat stres cukup lama.
Saat ditanya apa berusaha jauh dari Tuhan, Mami Ipel menjawab, “Gue bukan jauh dari Tuhan, gue tantangin. ‘Elo maunya apa sih Tuhan? Ibu gue yang baik lo ambil, ini (Max) orang yang baik katanya segala macem lo ambil. Gue yang ngaco, begajulan kok lo enggak kasih gue buku manual. Lo mau gue apa? What do you want,” serunya.
Marah kepada Tuhan, Mami Ipel enggan berdoa, “Gue bilang gue enggak mau doa lagi. Doa yang enggak bener yang lo denger. Apa kek, lo idupin dia kek, lo sembuhin. Yang lo kabulin, lo mau bikin keluarga gue susah, ya enggak gini dong. Kalau lo mau bikin keluarga gue susah, pas laki gue masih ada jadi kita bisa manage, financial segala macem. Ini gue babak belur.”
Jennifer Jill merasa hebat dengan harta yang dia punya sampai seolah tak memerlukan Tuhan.
“Jadi udahlah Tuhan, gueue males. Gue ngerasa hebat, gue ada duit. Tuh kan Tuhan, gue hebat!” tantangnya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.