Koleksi Mata Hati by Ivan Gunawan. (Nailul Iffah/HerStory)
"Masyarakat saat ini sering menjadikan momen lebaran untuk liburan. Jadi saya menciptakan desain baju lebaran yang juga bisa dipakai untuk liburan. Selain desainnya yang ringan, bahannya juga ringan dan ngga gampang lecek. Sehingga memudahkan untuk dibawa saat libur lebaran," tambah Ivan.
Dalam pagelaran ini Ivan juga menghadirkan busana dalam berbagai siluet, seperti jaket, outer dengan berbagai desain dengan potongan loose dan oversized, celana palazzo, jaket serta rok lebar bertumpuk.
Ivan juga menambahkan embellishment semacam kristal, payet dan mutiara yang membuat busana-busana ini semakin jelita, serasi, tanpa kesan berlebihan.
“Di sini aku banyak membuat potongan jaket, karena diaplikasikan pada kain tenun yang sifatnya lebar dan pendek jadi harus aku patchwork. Terus kalau celana aku sengaja membentuk potongan palazzo yang loose," imbuh Ivan.
"Karena kan biasanya kalau Lebaran, kita makannya banyak, dan kalau pakai potongan pallazo, lebih enak. Kemudian aku pakai bahan tulle bordir yang aku aplikasi payet tapi payetnya lebih ringan. Meski demikian tetap dapat efek glam," sambung Ivan.
Nah Beauty, kain tenun Sotis ini tak hanya diaplikasikan untuk busana, Ivan juga membuat perhiasan dan tas dari kain tenun khas NTT.
“Kalau perhiasan terinspirasi dari bunga lili jadi perhiasan bentuknya kaya kelopak bunga lili. Jadi masih ada sentuhan bali. Karena kan sama sama dari timur," ujarnya.
Sedangkan untuk tas, Ivan membuat sejumlah model tas tenteng dengan ukuran yang mudah dibawa pergi. Tas tenun ini terlihat sangat modis karena kesan etnik yang melekat padanya.
Dengan tassel di bawahnya, membuat tampilan tas ini semakin cantik modis saat dipakai di hari raya.
Sekarang ini aku lagi suka tas ukuran kecil yang mudah dibawa dan tas tenteng cantik yang bisa dipakai untuk mukena," tutup Ivan Gunawan.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.