Menu

Jangan Diremehkan Moms! Bisa Jadi Masalah Serius, Ini Bahaya Kepala Bayi Terbentur di Lantai, Catat Ya!

22 Februari 2023 08:10 WIB
Jangan Diremehkan Moms! Bisa Jadi Masalah Serius, Ini Bahaya Kepala Bayi Terbentur di Lantai, Catat Ya!

Ilustrasi anak laki-laki menangis. (Unsplash/Marcos Paulo Prado)

Patah tulang ini membuat penderita tak bisa menggerakkan tulangnya. Dalam banyak kasus, anak-anak ini dapat diobservasi di unit gawat darurat atau rumah sakit dalam waktu singkat untuk kasus ini. Biasanya penderita fraktur tengkorak linier dapat melanjutkan aktivitas normal dalam beberapa hari.

Patah tulang tengkorak yang tertekan

Jenis fraktur ini dapat terlihat dengan atau tanpa luka di kulit kepala di mana sebagian tengkorak benar-benar tenggelam karena trauma. Jika bagian dalam tengkorak ditekan ke otak, fraktur tengkorak jenis ini memerlukan intervensi bedah untuk memperbaiki bentuk.

Fraktur tengkorak diastatik

Ini adalah patah tulang yang terjadi di sepanjang garis jahitan di tengkorak. Jahitan adalah area antara tulang di kepala yang menyatu dengan pertumbuhan anak. Pada fraktur jenis ini, garis jahitan normal melebar. Fraktur ini lebih sering terlihat pada bayi baru lahir dan bayi.

Fraktur tengkorak basilaris

Ini bisa menjadi jenis patah tulang tengkorak yang serius dan melibatkan patah tulang di dasar tengkorak. Anak-anak dengan kondisi ini kerap mengalami memar pada area mata dan memar di belakang telinga. 

Mereka mungkin juga mengeluarkan cairan bening dari hidung atau telinga karena robekan di bagian penutup otak. Anak-anak ini terkadang membutuhkan pengawasan ketat di rumah sakit.

Demikian informasi tentang bahaya kepala bayi terbentur lantai. Semoga bermanfaat ya Moms!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman:

Artikel Pilihan