Tujuan keuangan merupakan rancangan finansial yang harus dibuat sejak awal agar nantinya kamu gak kewalahan dalam mengatur uang, Beauty.

Tentunya, tanpa adanya tujuan keuangan yang jelas maka bisa saja kamu berhadapan dengan situasi yang gak menguntungkan dari segi finansial.

Membahan terkait hal ini, Greget Kalla Buana, selaku Perencana Keuangan Syariah menjelaskan bahwa setiap orang memiliki rancangan keuangan yang berbeda sesuai dengan tujuannya masing-masing. Meski begitu, ada hal yang harus dilakukan terlebih dahulu, yaitu melakukan pemeriksaan keuangan.

“Urutan kita buat rencana keuangan pertama harus financial check up. Cari tahu pemasukan dan pengeluaran berapa,” terangnya dalam talkshow peluncuran Permata RDN Syariah, di Jakarta Selatan, Kamis (2/3/2023).

Kemudian ia menjelaskan bahwa ada tiga tujuan keuangan yang harus ditetapkan. Dengan begitu, kamu akan lebih mudah untuk mengalokasikan dana sesuai dengan rancangan, Beauty.

1. Tujuan jangka pendek

Tujuan keuangan jangka pendek merupakan tujuan yang ingin dicapai dalam waktu maksimal 5 tahun. Namun, pastikan urgensi dari tujuan ini sebab jika ada dana dadakan dalam waktu yang sama tapi gak ada dana yang bisa dialokasikan maka akan merepotkan kondisi finansialmu, Beauty.

Jadi tentukan juga prioritas jangka pendek apa saja yang membutuhkan dana lebih dan mana yang enggak. Adapun, contoh dari tujuan jangka pendek adalah cicilan yang sudah jelas waktunya agar kamu gak melewati jatuh tempo.

Baca Juga: Tips Kelola Uang dan Usaha untuk Perempuan Melalui Literasi Digital

Baca Juga: Ada 37% Investor Perempuan di Pasar Modal, Total Aset Menyentuh Rp 500 Triliun