Nursyah Ibunda Indah Permatasari (Sumber/Insertlive)
"Sudah itu dia bentak saya, saya terima bentakan itu bentakan dia, namanya orang kaya. Ya namanya orang kaya, saya tidak bisa berbuat apapun. Saya juga salah sudah lebih dari satu bulan (belum bayar utang). Indah air matanya bercucuran, Indah itu menangis di pojokan tembok begini saya langsung peluk," kenangnya sambil menangis.
Nursyah pun menjelaskan jika dirinya baru menanyakan sang anak terkait alasan menangis, Indah pun menjawab jika itu karena dirinya mengendengar sang ibu dicaci oleh penagih utang.
"'Kenapa?'. 'Itu dikata-katain sama orang di mobil itu tadi, katanya mami pembohong'" ucap Nursyah mengulang percakapannya dengan Indah Permatasari kecil.
"'Ya sabarlah, ya wajarlah dia punya uang saya bilang begitu yang namanya orang kaya'. Indah itu menangis lagi tapi tidak keluar suara tapi air matanya turun. Saya bilang sama Indah, 'Jangan masukan ke hati, mereka juga butuh uang karena terlambat (Nursyah bayar utang)'" nasihat Nursyah kepada sang putri.
Dari momen itu lah dirinya akhir bekerja keras banting tulang untuk melunasi utang-utangnya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.