Ilustrasi dehidrasi pada anak. (SHUTTERSTOCK/ Nurhudayanti)
Melakukan pekerjaan rumah memang bukan pekerjaan seseorang saja. Melainkan juga tanggung jawab seluruh penghuni rumah. Ajak anak untuk ambil bagian dalam hal tersebut. Tak perlu terlalu berat, namun sesuaikan dengan usianya. Misalnya dengan bertanggung jawab menyiram tanaman setiap hari Minggu. Atau libatkan anak dalam proses yang tak membebaninya. Misal anak yang membantu mengumpulkan piring kotor dan ayah yang akan mencuci piringnya. Hal ini akan tertanam dalam diri anak bahwa pekerjaan tak dikategorikan berdasarkan gender.
Emosi bukan berarti dengan kekerasan ya. Justru penyaluran emosi yang sehat adalah tanpa kekerasan. Orang tua dapat mengajarkan mengontrol emosi dengan relaksasi pernafasan, meremas kertas, atau memeluk bantal. Atau dengan kegiatan fisik yang bermanfaat seperti sepak bola, basket, karate, atau olahraga lainnya.
Pola pikir orang tua tentang anak laki-laki dapat mempengaruhi respon orang tua dalam mendidik lho Moms. Kemudian juga akan mempengaruhi dirinya dan bagaimana dia bersikap. Memang untuk mengubah pola pikir dan persepsi yang salah dari pria membutuhkan proses yang panjang. Kalau bukan kita yang memulai, siapa lagi?
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.