Menu

PDPI Imbau Masyarakat Mengenal Bahaya Akibat Merokok, Picu Penyakit Mematikan!

31 Mei 2023 10:35 WIB
PDPI Imbau Masyarakat Mengenal Bahaya Akibat Merokok, Picu Penyakit Mematikan!

Ilustrasi paru-paru. (pinterest/freepik)

HerStory, Jakarta —

Beauty, kebiasaan merokok menjadi faktor risiko kematian yang sebenarnya dapat dicegah. Menurut data dan survei menunjukkan adanya hubungan antara merokok dengan peningkatan angka kematian.

Laporan World Health Organization (WHO)

dalam factsheet 2018 menunjukkan tembakau menjadi penyebab kematian 225.720 kematian pertahun mencakup 14,7 seluruh total kematian di Indonesia.

Penyebab kematian akibat rokok sebagian besar meliputi penyakit  kardiovaskular sebesar 65%. Angka kejadian penyakit ini mulai terdeteksi pada usia lebih dini yaitu 30-44 tahun sebesar 45%.

Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2021 perokok dewasa meningkat signifikan sebanyak 8,8 juta perokok yaitu dari 60,3 juta pada tahun 2011 menjadi 69,1 juta perokok pada tahun 2021.

Data menunjukkan semakin dini memulai kebiasaan merokok dengan usia rata-rata 17,6 tahun meningkatkan risiko penyakit jantung pada populasi usia muda Survei oleh Global Adult Tobacco Survey (GATS) tahun 2018 penggunaan tembakau pada anak muda mencapai 19,2i populasi dengan

dominasi remaja putra.

Baca Juga: Diduga Ngerokok di Dekat Bella Bonita yang Sedang Hamil, Denny Caknan Dikritik: Bahaya Itu!

Baca Juga: 5 Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Tubuh, Hati-hati Picu Banyak Penyakit Kronis!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Nailul Iffah