Menu

Kapan Waktu yang Tepat untuk Resign? Vina Muliana: Memang Solusi tapi Bukan Pilihan Pertama

19 Juni 2023 14:29 WIB
Kapan Waktu yang Tepat untuk Resign? Vina Muliana: Memang Solusi tapi Bukan Pilihan Pertama

Vina Maulina (Instagram/@vinamaulina)

HerStory, Jakarta —

Beauty, resign atau mengundurkan diri dari tempat kerja merupakan sebuah pilihan di dunia kerja. Tentu saja ada banyak hal yang mungkin menjadi alasan seseorang untuk mengajukan resign. 

Namun, adakah waktu yang tepat untuk mengajukan resign?

Menjawab pertanyaan tersebut, Vina Muliana selaku kreator konten mengenai karier dan pengembangan diri mengatakan bahwa hal penting dalam bekerja adalah sebuah warisan atau karya yang akan kita tinggalkan. 

Selama kamu masih bisa berkembang dan terus berkarya, maka ini bukan waktu yang tepat untuk mengundurkan diri. 

“Selama masih bisa untuk berkarya dan tidak hanya bekerja tapi ketika bekerja di bisa menurunkan legacy, meningkatkan kompetensi, dan memperluas koneksi ketika bekerja, maka gak ada masalah,” ungkap Vina saat ditemui oleh HerStory dalam TikTok Southeast Asia Forum 2023 beberapa waktu lalu. 

Kendati demikian jika kamu memang ingin resign, maka Vina merekomendasikan waktu selama 3 tahun. Akan ada beberapa hal yang terjadi selama 3 tahun kamu terjun di dunia karier tersebut, Beauty. 

"Tapi ketika kita lagi ada di tempat kerja terus kita bingung ‘kapan ya saya harus resign di sini?’ kalau saya rekomendasikan adalah 3 tahun. Kenapa? Karena tahun pertama itu adalah tahun pengenalan dimana kita baru  adaptasi di kantor tentang budayanya tentang gimana caranya. Tahun kedua itu di mana kita bisa autopilot yaitu kita bisa ngerjain semuanya sendiri gak perlu bimbingan. Tahun ketiga ini yang paling penting di mana kita bisa nurunin legacy (warisan),” jelasnya. 

Berbicara terkait legacy, ini merupakan sesuatu yang memiliki nilai tinggi. Untuk menempuh jenjang karier berikutnya, kamu akan dinilai dari apa saya karya yang sudah kamu cetuskan sebelumnya.  

“Misal ketika teman-teman jadi jurnalis kemudian megang program atau kalau saya IT saya punya program yang saya tinggalkan. Nah, legacy itu yang buat misal nanti teman teman pindah itu yang buat jabatannya naik, karena dinilainya dari situ,” terang Vina. 

Kenapa kita harus resign?

Pertanyaan selanjutnya adalah mengenai alasan untuk resign. Tentu saja ada banyak hal yang terjadi namun, Vina mengatatakan bahwa kamu harus mengklasifikasikan masalah tersebut untuk menemukan solusinya. 

“Yang bikin gak nyaman di kantor itu apa, gitu. Kata-kata toxic di kantor itu penyebabnya harus dilihat dulu. Toxic atau hal yang buat kita gak nyaman itu bisa macam-macam. Yang pertama pekerjaannya gak sesuai, kedua bosnya gak sesuai, atau teman-temannya gak sesuai,” kata Vina. 

Baca Juga: ART dan Sopir Resign Barengan, Nathalie Holscher Ngamuk di Media Auto Digeruduk Netter: Konten Sampah!

Baca Juga: Sibuk Jadi Pegawai BUMN dan Kreator Konten, Intip Cara Bagi Waktu yang Efektif ala Vina Maulina

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan