Perempuan sedang mengaji saat bulan Ramadan. (Freepik/Edited by HerStory)
Selain memilih pakaian terbaik, kamu juga dianjurkan memakai wangi-wangian. Namun pastikan tidak menggunakannya terlalu banyak sampai mengganggu orang lain.
“Rasulullah SAW memerintahkan kami untuk pakai pakaian terbaik yang kami miliki di dua hari raya dan pakai minyak wangi” (HR. Hakim).
Berbanding terbalik dengan anjuran makan sebelum sholat Idul Fitri, pada pelaksanaan sholat Idul Adha kamu justru dianjurkan tidak makan sebelum sholat. Maka usahakan untuk tidak makan setelah bangun atau setelah mandi untuk bersiap sholat Idul Adha.
Supaya tidak terburu-buru, usahakan untuk berangkat sholat lebih awal. Dengan begitu, kamu bisa mengisi waktu di tempat dengan takbir dan dzikir. Kesempatan ini sebaiknya tidak dilewatkan mengingat perayaan Idul Adha hanya terjadi satu kali dalam satu tahun.
Jika jarak rumah dengan tempat sholat tidak terlalu jauh, usahakan untuk berjalan kaki. Ini merupakan salah satu sunnah yang disarankan.
“Rasulullah SAW biasa berangkat sholat ‘id dengan jalan kaki, begitu pula ketika pulang.” (HR. Ibnu Majah).
Dengan melewati jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang sholat, kamu bisa bertemu lebih banyak orang untuk silaturahmi dan mengetahui kondisi sekitar.
“Nabi shallallahu alaihi wa sallam ketika sholat ‘Id beliau lewat jalan yang beda saat berangkat dan pulang”. (HR. Al Bukhari).
Bukan hanya bagi pria, hukum sunnah muakkad pada Sholat Idul Fitri juga bisa menjadi kesempatan bagi anak-anak dan wanita menjadi lebih dekat dengan Sang Pencipta. Jika berhalangan mengikuti sholat, mereka bisa mendengarkan khutbah di pinggir lapangan.
Itulah beberapa amalan sunnah sebelum sholat Idul Adha yang bisa dikerjakan.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.