“Misalnya ketika anak bilang ‘kelinci’, katakanlah kata tersebut kasar, ya sudah kita cool saja. Pura-pura gak dengar pas anak bilang begitu,” tambah Anna. 

Menurut Anna, kalau anak sudah sebal didiamkan dan bilang kata lain yang Moms anggap positif, baru dengarkan dan tanggapi. 

“Jadi bila orangtua memarahi anak dan memberikan perhatian negatif pada kata kasar tersebut, anakk justru akan terus mengingat kata tersebut dan penasaran mengatakannya lagi. Ini bagian dari pendidikan sopan santun, bagaimana cara berbicara sesuai konteks,” tutup Anna. 

Baca Juga: Sering Dianggap Cinta Pertama, Ini Lho Alasan Para Dads Harus Dekat Anak Perempuannya

Baca Juga: Jarang Disadari, 4 Kendala yang Ada di Rumah Ini Bisa 'Bunuh' Kreativitas Anak, Moms dan Dads Jangan Lakukan ya!