Seorang Ibu yang sedang menyusui anaknya di atas kasur (Unsplash/Kevin Liang)
Tetapi, wanita yang secara ekslusif memberikan susu formula pada usia 6-9 minggu memiliki risisko dua kali lebih besar dibandingkan wanita yang menyusui bayinya.
Wanita yang menyusui mengalami penurunan risiko diabetes antara 35-57 persen dalam jangka dua tahun, tergantung pada intensitas menyusui.
Penelitian ini telah menunjukkan tentang manfaat menyusui yang besar bagi ibu dan bayi. Penelitian ini sebenarnya bukanlah satu-satunya penelitian yang menghubungkan antara menyusui dengan kesehatan.
Pada awal tahun 2015, penelitian yang sama menemukan bahwa menyusui dapat menurunkan risiko kanker payudara bagi sang ibu.
Penelitian ini menyertakan sekitar 1.600 wanita yang menderita kanker payudara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mereka yang menyusui mengalami penurunan risiko kematian sekitar 28 persen akibat kanker payudara yang dideritanya.
Selain itu, menyusui juga merangsang pelepasan hormon oksitoksin yang dapat membantu meningkatkan kesehatan mental sang ibu karena membantu mengurangi tingkat stres, tekanan darah, dan risiko depresi postpartum.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: