Menu

Mulai Gaya Hidup Ramah Lingkungan dengan 5 Cara Simple Ini, Yuk Terapkan!

18 Juli 2023 22:00 WIB
Mulai Gaya Hidup Ramah Lingkungan dengan 5 Cara Simple Ini, Yuk Terapkan!

Ilustrasi menerapkan gaya hidup sehat (Sumber: Freepik)

HerStory, Jakarta —

Beauty, sampah merupakan salah satu permasalahan Indonesia yang mana berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KemenLHK RI) sampah di Indonesia pada tahun 2022 mencapai 28,7 juta ton, lho.

Oleh karena itu, solusi untuk mengatasi masalah ini harus dimulai dari diri sendiri dengan cara menerapkan gaya hidup ramah lingkungan. Hal ini sejalan dengan misi Tokopedia lewat hadirnya gerakan ‘Tokopedia Hijau’.

“Mengurangi volume sampah adalah tanggung jawab kita bersama. Tokopedia dalam mendukung ‘Misi Nol Sampah GoTo 2030’, misalnya, telah menghadirkan gerakan Tokopedia Hijau. Melalui gerakan ini, Tokopedia mengajak sebanyak-banyaknya masyarakat untuk menerapkan prinsip ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Public Affairs Senior Lead Tokopedia, Aditia Grasio Nelwan, dalam keterangan pers yang diterima oleh HerStory, Selasa (18/7/2023).

Sejalan dengan gerakan tersebut, Tokopedia selalu mengedukasi seller untuk selalu menerapkan bisnis yang ramah lingkungan. Gak hanya itu, kamu juga harus berperan aktif untuk turut menerapkan gaya hidup yang sama demi mengurangi sampah di Indonesia.

Gak perlu bingung, Beauty. Berikut cara hidup ramah lingkungan ala Tokopedia Hijau yang dapat kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari, Beauty!

1. Pakai tas belanja daur ulang demi mengurangi limbah kantong plastik

Meminimalkan penggunaan kantong plastik adalah salah satu cara sederhana mengurangi jumlah sampah plastik. Berbagai kota di Indonesia pun sudah mulai mewajibkan seluruh pelaku usaha untuk gak memberikan kantong plastik secara gratis dan wajib mengurangi penyediaan kantong plastik.

“Mengurangi penggunaan sampah plastik harus dimulai dari diri kita sendiri. Hal pertama yang bisa kita lakukan setiap keluar rumah misalnya membawa tas lipat supaya kita tidak perlu menggunakan kantong plastik atau beli tas baru setiap belanja. Salah satu UMKM lokal di Tokopedia Hijau yang membuat tas lipat ramah lingkungan adalah Recycling Village,” kata Aditia.

Recycling Village membuat produk tas hasil daur ulang limbah plastik. Dalam membuat produk, Recycling Village memberdayakan perempuan perajin di Air Naningan, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Warna-warni pada produk Recycling Village berasal dari warna sampah plastik yang didaur ulang. Hal ini membuat paduan warna di setiap produk Recycling Village unik.

2. Kurangi limbah tekstil dengan memakai sustainable fashion

Pakaian atau kain dengan kandungan serat sintetis, salah satunya poliester, cenderung lebih sulit terurai sehingga dapat mencemari air tanah. “Demi membantu mengurangi limbah tekstil, gunakan sustainable fashion atau pakaian ramah lingkungan yang lebih mengutamakan kualitas dibanding kuantitas produk yang dikeluarkan. Salah satu UMKM lokal di Tokopedia Hijau yang telah menerapkan prinsip ramah lingkungan pada produk fesyennya adalah KaIND,” jelas Aditia. 

KaIND didirikan oleh Melie Indarto pada 2015 dan telah menggandeng puluhan perajin dan pembatik serta lebih dari 200 petani di Pasuruan, Jawa Timur untuk menghasilkan benang sutra fabrikasi dengan memanfaatkan budidaya ulat sutra eri. KaIND juga terus berupaya menjaga kelestarian lingkungan dengan menggunakan pewarna alami di sebagian besar proses produksi.

“Sustainable fashion bukan sekadar tren, tetapi harus menjadi masa depan. KaIND mengajak sebanyak-banyaknya masyarakat untuk mulai beralih ke kain organik demi mendorong geliat industri lokal fesyen yang lebih ramah lingkungan,” ujar Melie.

3 cara lainnya ada di halaman selanjutnya ya!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan