Rossa melalui tim manajemennya resmi melaporkan oknum tak bertanggung jawab setelah dituduh cuek terhadap Betrand Peto saat konser di Kuala Lumpur, Malaysia.

"Kami membuat aduan karena merasa nama baik Rossa dicemarkan," kata Ikhsan Tualeka, juru bicara manajemen Rossa.

Dengan tersebarnya video hoax tersebut, Rossa khawatir namanya tercoreng hingga menghambat pekerjaannya. Terlebih, Rossa saat ini menjadi brand ambassador dari berbagai produk dan punya kerja sama dengan sejumlah perusahaan.

"Kenapa kamu lakukan, yang pertama sebagaimana kita ketahui bahwa Rossa terikat kerja sama sebagai Brand Ambassador dari berbagai produk, kerja sama ini ada klausul yang menuliskan bahwa artis atau talent bersangkutan berkewajiban untuk menjaga nama baiknya," ujarnya.

"Bila ini tak terjadi risikonya cukup fatal. Pertama, terjadinya pembatalan kontrak, itu sangat kami hindari, kedua adalah denda atau penalti yang bisa dikenakan pada artis dan talent kami," lanjutnya.

Dari beberapa kerja sama yang saat ini dijalin, sang diva diperkirakan mengalami kerugian hingga miliaran rupiah jika pihak perusahaan membatalkan kontraknya.

"Denda itu nilainya bisa mencapai puluhan miliar rupiah ini yang membuat kami melakukan proteksi," terang Ikhsan.

Laporan tersebut dibuat Rossa dengan tujuan memberikan efek jera kepada netizen dan agar lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Terutama dengan konten hoax yang menggiring opini negatif publik.

"Ini bukan soal hukum ya, dalam kesempatan ini kami ingin menegaskan bahwa kita ingin mengedukasi masyarakat. Jadi proses hukum yang kita jalankan ini ada efek jera bahwa masyarakat harus cerdas menggunakan sosial media," tandasnya.

Baca Juga: Isu Hubungan Terlarang dengan Sarwendah Makin Panas Gegara Skinship Tak Lazim, Bertrand Peto Akhirnya Buka Suara: Maaf Ya Ayah...

Baca Juga: 4000 Tiket Ludes Terjual, Rossa Syok Konser di Sabah Malaysia Dihadiri Pejabat hingga Keluarga Kerajaan!